Bayi Diare dan Ada Darah di Feses? Belum Tentu Disentri, Bisa Jadi Alergi

Jakarta - Beberapa kondisi tertentu yang dialami bayi seringkali membuat para ibu khawatir. Salah satunya diare dan terdapat darah pada feses bayi. Tak bisa langsung didiagnosis disentri, bisa jadi bayi Anda mengalami alergi.

Disentri merupakan salah satu jenis diare akut yang umumnya banyak dialami anak pada usia bayi atau balita. Disebabkan oleh infeksi kuman Shigella (disentri basiler) dan parasit emtamoeba histolitiyca (disentri amuba), penyakit ini umumnya memang muncul darah pada feses.

Meskipun demikian, jika memang ditemukan ada darah pada feses anak, jangan terburu-buru mendiagnosisnya sendiri dengan disentri. Sebab bisa saja anak sedang alergi.

"Bayi diare dan ada darahnya? Belum tentu disentri. Bisa jadi anak justru sedang alergi susu sapi," ujar Ketua Divisi Alergi-Imunologi di Departemen Kesehatan Anak FKUI, DR dr Zakiudin Munasir, SpA(K).

Hal tersebut ia sampaikan dalam Media Gathering yang diadakan di Gedung Departemen Ilmu Kedokteran Komunitas FKUI, Jl Pegangsaan Timur, Jakarta, Selasa (15/4/2014).

Menurut dr Zakiudin, alergi susu sapi yang kebanyakan dialami oleh anak usia dini, dapat menimbulkan peradangan pada saluran cernanya yang memang belum tumbuh sempurna. Pada akhirnya, peradangan ini menimbulkan luka dan itu sebabnya muncul darah pada feses anak.

Untuk lebih memastikan diagnosis dan memberikan pengobatan yang paling tepat, dr Zakiudin menegaskan pentingnya untuk tak menunda membawa anak ke dokter dan berkonsultasi.

(ajg/vta)