Terjebak Tiga Jam di Eskalator, Kaki Bocah 6 Tahun Ini Nyaris Diamputasi

Terjebak Tiga Jam di Eskalator, Kaki Bocah 6 Tahun Ini Nyaris Diamputasi

Rahma Lillahi Sativa - detikHealth
Rabu, 12 Agu 2015 14:17 WIB
Terjebak Tiga Jam di Eskalator, Kaki Bocah 6 Tahun Ini Nyaris Diamputasi
Foto: rossparry.co.uk
Durban, Afrika Selatan - Bocah berumur enam tahun ini nyaris kehilangan kakinya akibat terjebak di sebuah eskalator mal selama tiga jam.

Malam itu Euan Hird dan keluarganya menghabiskan hari-hari terakhir liburan mereka di Durban, Afrika Selatan dengan mengunjungi sebuah pusat perbelanjaan bernama Gateway Theatre of Shopping di tengah kota. Mereka bermaksud makan malam di sana.

Setelah makan, sekitar pukul 9 malam, keluarga yang terdiri atas Euan, sang ayah Will (28), ibu Nishala (32), adik Zara (3), kakek Ray (68) dan nenek Gourisha Parkinson (60) ini pun memutuskan untuk pulang. Mereka kemudian turun ke lantai bawah dengan menggunakan eskalator.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tiba-tiba saja eskalatornya berguncang dan saya mendengar ada suara ledakan yang keras," ungkap manajer mal seperti dikutip dari Daily Mail, Rabu (12/8/2015).

Saat sang manajer menengok eskalator untuk melihat apa yang terjadi, ia menyaksikan ada seorang anak laki-laki yang menjerit kesakitan karena kaki kanannya terjebak ke dalam eskalator. "Tapi karena eskalatornya tetap berjalan, sebagian kaki anak ini ikut terseret ke bawah," imbuhnya.

Baca juga: Kepala Terjepit di Eskalator, Wajah dan Kelopak Mata Bocah Ini Luka-luka

Sang ayah, Will bergerak cepat dan memencet tombol darurat yang ada di eskalator untuk meminta bantuan. Namun meski eskalator bisa dihentikan, dan regu penyelamat datang tepat waktu, mereka tetap kesulitan untuk mengeluarkan kaki Euan dari dalam eskalator tersebut.

Bahkan Euan harus bertahan selama tiga jam. Kendati salah satu anggota tim medis sempat menyuntikkan cairan morfin ke tubuh Euan demi mengurangi nyeri yang dirasakannya, namun Euan tetap menangis kesakitan menunggu kakinya diselamatkan.

Pihak mal telah mengerahkan puluhan tim pemadam kebakaran dan teknisi mal untuk membebaskan kaki Euan. Akan tetapi kaki Euan baru bisa dikeluarkan setelah dua orang teknisi toko datang dan membelah logam berat yang terletak di bawah panel eskalator yang roboh saat diinjak Euan, dengan menggunakan bor api.

"Anak saya baru bisa diselamatkan 20 menit sebelum tim medis terpaksa harus mengamputasi kakinya. Saat berhasil bebas pun sudah ada darah berceceran di mana-mana, tak ubahnya film horor. Kakinya juga terkoyak, kami sempat mengira ia tak mungkin bisa berjalan lagi," kenang Will.

Euan langsung dilarikan ke Netcare Umhlanga Hospital terdekat. Di sana tim dokter juga berjuang menyelamatkan kaki Euan yang sudah mengalami patah tulang, kerusakan jaringan lunak dan tulang sekaligus. Bocah berumur enam tahun itu pun harus menjalani dua kali operasi untuk memperbaiki tulangnya.

Baca juga: Mimpi Buruk, Tangan Ibu dan Putrinya Ini Kejepit Eskalator di Mal

Bocah asal Carnforth, Lancashire itu dinyatakan pulih lima hari pasca operasi. Kedua orang tuanya sangat bersyukur karena anak sulung mereka tak perlu kehilangan kaki kanannya. Hanya saja Euan belum diperkenankan terbang kembali ke rumahnya di Inggris, sehingga harus menjalani perawatan dengan ditemani sang ibu di Durban, sedangkan Will mengantar adik Euan dan kakek neneknya pulang terlebih dahulu.

Minggu lalu, Euan dan ibunya akhirnya diperbolehkan pulang. Untuk sementara ia masih mengenakan perban dan hanya bisa terduduk di kursi roda. Dalam waktu dekat, Euan akan menemui terapis untuk mengetahui kapan ia bisa belajar berjalan kembali.

(lll/vit)

Berita Terkait