Menanggapi hal ini, spesialis bedah plastik dan pembesaran bokong di New York City, Matthew Schulman, MD menuturkan implan bokong yang asli tidak akan pecah. Asli di sini dalam artian sudah mendapat persetujuan dari Food and Drug Administration (FDA).
"Implan yang sudah disetujui FDA dan digunakan di Amerika Serikat terbuat dari karet silikon yang lembut dan tidak bisa pecah ataupun meledak. Asal sudah mendapat persetujuan FDA, implan bokong tidak akan meledak dengan cara apapun," tegas Scuhlman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk itu, dalam praktiknya, Schulman lebih memilih melakukan prosedur yang disebut dengan Brazilian Butt Lift. Pada prosedur ini, lemak pada tubuh akan dikeluarkan melalui prosedur sedot lemak kemudian akan kembali disuntikkan ke bokong dan pinggul.
Baca juga: Usai Pasang Implan Bokong Rp 22,7 Juta, Ibu Muda Meregang Nyawa
"Cara ini relatif lebih aman daripada pengunaan implan karena yang digunakan adalah jaringan dari tubuh orang yang bersangkutan dan bukan benda asing atau buatan, sehingga tidak ada risiko penolakan," kata Schulman, demikian dikutip dari Women's Health, Minggu (26/7/2015).
Selama 5 tahun terakhir, Schulman mengatakan ada peningkatan dalam pemasangan implan bokong. Bahkan, dalam rentang 2013-2014 menurut Schulman ada peningkatan sebesar 98 persen. Menurutnya, hal ini tidak lepas dari pengaruh 'Kardashian Effect' di mana wanita melihat sosok dengan bokong besar dan seksi di banyak tayangan TV, internet, bahkan majalah.
"Tapi ingat, dalam melakukan prosedur ini pastikan Anda mengkonsultasikannya dengan dokter yang memang mumpuni. Sebab, dengan cara ilegal dan tidak jelas, banyak wanita di luar sana yang juga mengalami komplikasi bahkan mengancam keselamatan mereka karena menggunakan bahan dan prosedur sembarangan," pesan Shulman.
Baca juga: Suntik Bokong Pasien dengan Semen dan Lem, Dokter Palsu Ini Dibui Satu Tahun
(rdn/up)











































