Matematika Bisa Jadi Fobia, Ini Penjelasannya

Matematika Bisa Jadi Fobia, Ini Penjelasannya

Firdaus Anwar - detikHealth
Selasa, 28 Jul 2015 07:06 WIB
Matematika Bisa Jadi Fobia, Ini Penjelasannya
Foto: thinkstock
Jakarta - Tangan berkeringat, jantung berdetak cepat, dan rasa tersedak yang sulit untuk keluar. Mungkin Anda pernah merasakannya ketika berhadapan dengan matematika.

Jika ya jangan khawatir karena Anda tidak sendiri. Kegelisahan karena matematika adalah salah satu bidang dalam psikologi yang ternyata cukup banyak diteliti. Untuk beberapa orang, matematika bahkan bisa sampai menjadi fobia.

Penjelasan dari fenomena ini ditemukan peneliti yang studinya dipublikasi di American Psychological Association pada tahun 2011. Bagi beberapa orang disebutkan matematika bisa memicu respon fisik karena tubuh jadi melepaskan hormon stres kortisol.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Derita Orang yang Fobia Matematika, Lihat Angka Saja Sudah Nyeri

Studi lainnya di jurnal PLOS One pada tahun 2012 juga menemukan bahwa ketika seseorang mengantisipasi tes matematika, ada bagian spesifik otak yang aktif. Diketahui bagian tersebut adalah bagian yang juga aktif ketika seseorang terluka dan mengatur rasa sakit.

"Hasil ini menunjukkan potensi hubungan saraf dan menjelaskan mengapa orang denganHMA (highmathematics-anxiety/
kegelisahan tinggi terhadap matematika) cenderung menghindari matematika," ujar penulis Ian Lyons dari Departemen Psikologi University of Chicago, dikutip dari PLOS One pada Selasa (28/7/2015).

Meski diketahui penyebab rasa takut, namun peneliti belum bisa menjelaskan mengapa matematika bisa menghasilkan kegelisahan lebih banyak dibandingkan subjek lain seperti misal geografi atau bahasa.

Sumber rasa gelisah terhadap matematika diprediksi bisa dari guru, ekspektasi kultural, atau genetik. Beberapa orang memang bisa memiliki genetik yang rentan terhadap stimulasi stres.

Baca juga: Atasi Fobia Matematika pada Anak dengan Permainan Menarik Ini
(fds/up)

Berita Terkait