Seperti yang diutarakan member detikForum yang menggunakan nick name white_candy saat ambil bagian dalam Live Chat 'Menjaga Kesehatan Lambung' yang digelar detikHealth dan detikForum di kantor detikcom, Jl Warung Jati Barat Raya 75, Jakarta Selatan siang ini.
"Dok, saat puasa ini saya suka ngantuk lebih awal, sekitar jam 8 malam sudah ngantuk. Padahal masih banyak yang harus saya kerjakan. Kebetuan saya punya sakit mag, tapi udah lama nggak kambuh. Nah, memangnya nggak boleh sama sekali minum kopi agar lebih lama melek ya Dok?"
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kopi saja sudah bisa meningkatkan jumlah asam lambung. Tapi kalau pekerjaan menunggu, berarti ada 'stres', risiko asam lambung juga bisa meningkat jadi lebih besar," terang dr Duddy Mulyawan Djajadisastra, SpPD, FINASIM dari RS Bethsaida sebagai narasumber.
Sebaiknya, ketika rasa kantuk menyerang, penanya diharapkan tidak memaksakan diri untuk bekerja, melainkan meluangkan waktunya untuk beristirahat. Kalaupun harus bekerja lembur, lebih baik gunakan 'cara alami'.
"Pastikan kondisi kita cukup fit untuk beraktifitas, jadi tak perlu minum kopi. Biasanya minum air putih juga bikin nggak tidur lho," lanjut dr Duddy.
Baca juga: Daftar Asupan yang Picu Naiknya Asam Lambung
Meski demikian, dr Duddy tidak benar-benar melarang seorang pasien mag mengonsumsi kopi. Apapun jenis kopinya, entah itu kopi tubruk atau kopi instan, sama-sama dapat berefek pada naiknya asam lambung.
"Jadi ya kalau mau uji nyali sih bisa saja. Tapi minum sedikiiiiit aja... Yang penting tetap jaga kesehatan," imbuh dr Duddy.
Perlu diingat bahwa makanan dan minuman yang disarankan untuk dihindari oleh pasien mag antara lain makanan yang berbumbu tajam, makanan yang mengandung asam atau makanan pedas, teh, kopi, cokelat, dan jahe, termasuk rokok.
Dari jenis buah-buahan, pasien mag juga harus menghindari buah yang bersifat asam seperti nanas, jeruk, mangga muda dan kedondong, baik dimakan mentah ataupun dijus.
"Kalau sudah ada luka di lambung, sama halnya dengan memberikan air jeruk di atas kulit yang luka... perih kan?," tegas dr Duddy.
Baca juga: Agar Mag Tidak Kambuh, Begini Lho Panduan Buka Puasanya (lll/vit)











































