Berburu Pokemon di Jogging Track GBK Senayan, Berapa Kalori yang Terbakar?

Jakarta - Berolahraga sambil berburu Pokemon, di satu sisi bisa jadi motivasi untuk mengatasi kejenuhan. Di sisi lain, bisa juga mengacaukan fokus sehingga ritmenya berantakan.

Pengamatan detikHealth di jogging track Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, banyak pengunjung yang mondar-mandir mencari monster. Dibandingkan tidak bergerak sama sekali, mungkin aktivitas ini masih lebih sehat. Tapi jika seharusnya bisa berlari keliling GBK, masa iya cuma mondar-mandir bisa lebih sehat?

Penasaran ingin mengetahui seberapa besar pengaruh game Pokemon terhadap ritme olahraga, detikHealth melakukan eksperimen kecil dengan berlari mengelilingi di GBK. Catatan waktu saat berlari sambil berburu Pokemon, dibandingkan dengan catatan waktu saat tidak sedang melakukan kegiatan lain.

Perbedaan langsung terasa sejak kilometer pertama. Kemunculan monster-monster yang ditandai dengan notifikasi di ponsel membuat konsentrasi sedikit buyar. Sesekali bahkan harus berhenti karena untuk menangkap monster butuh akurasi lemparan Poke Ball yang tidak bisa dilakukan dengan mudah sambil berlari.

Penampakan Pokemon di salah satu sudut GBK

Begitu pula saat melintasi Pokestop, yakni titik-titik yang menyediakan berbagai bonus dalam permainan. Rasanya kok sayang untuk dilewatkan begitu saja. Sesekali, bonus diambil meski lebih banyak yang dilewatkan. Pokestop ada di hampir setiap pintu GBK, akan sangat memakan waktu kalau semua harus diambil.

Tantangan lainnya adalah daya tahan baterai ponsel. Karena GPS selalu aktif, baterai ponsel jadi cepat habis. Kamera pada modus augmented reality juga membuat baterai semakin cepat drop. Dengan alasan inilah, jogging jadi lebih singkat dari biasanya.

Baca juga: Kata Para Orang Tua Ketika Anak-anak Ikut Demam Pokemon Go

Perburuan Pokemon di GBK berakhir setelah mengelilingi jogging track GBK sebanyak 5 kali dengan jarak tempuh 4,6 km. Tercatat ada 9 monster yang tertangkap, terdiri dari 3 Rhyhorn, 3 Spearow, 1 Duoduo, 1 Poliwag, 1 Geodude. Waktu yang dibutuhkan 33 menit 24 detik.

Sebagai pembanding, berikut ini catatan waktu dari jogging sebelumnya yang dilakukan tanpa berburu Pokemon.



Kesimpulannya, dalam eksperimen ini tidak tampak perbedaan yang berarti. Sambil berburu Pokemon atau tidak, ritme berolahraga maupun jumlah kalori yang terbakar tidak terlalu terpengaruh.

Bagaimana dengan Anda? Jika Anda punya pengalaman menarik saat berolahraga sambil berburu Pokemon, kirim saja ke redaksi@detikHealth.com

Baca juga: Demam Pokemon Melanda Tempat-tempat Olahraga di Jakarta (up/vit)