Meski Pakai Kruk, Penyintas Kanker ini Tetap Hobi Mendaki Gunung

Meski Pakai Kruk, Penyintas Kanker ini Tetap Hobi Mendaki Gunung

Firdaus Anwar - detikHealth
Minggu, 16 Apr 2017 10:05 WIB
Meski Pakai Kruk, Penyintas Kanker ini Tetap Hobi Mendaki Gunung
Foto: BBC
Jakarta - Ketika masih berusia 16 tahun, Nikki Bradley dari Irlandia didiagnosa memiliki jenis kanker tulang langka. Karena ganasnya penyakit dan pengobatan yang harus dijalani, hingga saat ini Nikki masih menderita bekas dari apa yang tersisa yaitu kerusakan tulang panggul.

Untuk bisa kembali berdiri dengan baik saja Nikki harus menjalani dua kali operasi penggantian panggul. Selain itu dirinya tetap harus dibantu dengan kruk.

Baca juga: Seniman di Spanyol Buatkan Tato Puting Bagi Penyintas Kanker Payudara

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski dengan kondisi fisik yang tidak lagi prima seperti dulu, jiwa petualang Nikki tidak padam. Untuk membuktikan bahwa dirinya masih mampu Nikki pun beberapa kali berusaha untuk mendaki gunung.

"Rasa takut sudah jadi sesuatu yang tidak saya pikirkan lagi sehingga saya bisa melakukan hal-hal besar," kata Nikki kepada BBC dan dikutip pada Minggu (16/4/2017).

"Awalnya saya diberitahu agar jangan mencoba mendaki karena akan terlalu sulit dan saya mendengarkan saran itu selama beberapa tahun. Tapi kemudian saya berhasil mendaki gunung Muckish dalam waktu enam jam... Jadi saya berpikir bahwa Anda dapat mendaki gunung apa saja bila Anda memercayai diri sendiki," lanjutnya.

Nikki bercerita bahwa dirinya memang sempat sedih ketika dokter memberitahu bahwa ia akan terus memaki kruk untuk selamanya. Hanya saja Nikki kemudian tidak menyerah untuk bisa merasa lebih baik dan mendaki gunung menjadi aktivitas pilihannya.

Dibantu oleh tim, Begitu Nikki bisa sampai di puncak ia mengaku merasa bahwa seperti ada suatu beban yang diangkat dari hati.

"Untuk saya bisa mencapai puncak gunung seperti momen penyadaran. Rasanya seperti bebas dari penantian mencapai kesembuhan," pungkas Nikki.

Baca juga: Ketika Kanker Itu 'Muncul' Lagi Setelah Lima Tahun

(fds/vit)

Berita Terkait