Seperti disampaikan oleh pakar kesehatan tidur dari RS Mitra Kemayoran, dr Andreas Prasadja, RPSGT, mencukupi jam tidur merupakan salah satu hal penting yang harus diperhatikan menjelang mudik. Sayangnya, masih banyak orang yang menganggap tidur bukanlah hal perlu diprioritaskan.
Tak cuma sehari menjelang mudik, persiapan kondisi tubuh bahkan juga perlu dilakukan setidaknya seminggu sebelumnya. Ini supaya tubuh benar-benar berada dalam kondisi bugar saat melakukan perjalanan jauh.
Baca juga: Mudik Bersama Si Kecil? Perhatikan Hal Ini
"Berikan kesempatan bagi tubuh bersiap-siap. Saat berkendara nanti tubuh pasti akan sangat lelah dan jika tidak dijaga bisa menurunkan sistem kekebalan tubuh," ungkap dokter yang akrab disapa dr Ade ini.
Ia berpesan supaya Anda yang ingin mudik menghindari kebiasaan begadang dulu, cukupi jam tidur setiap malam. Ini supaya risiko kelelahan seperti tubuh lemas dan mengantuk bisa dihindari. Seperti diketahui, keduanya merupakan penyebab utama turunnya kewaspadaan saat berkendara.
"Kecelakaan kan juga paling sering terjadi akibat human error, yang lagi-lagi disebabkan oleh kurang tidur," ujar dr Ade.
Sepekan sebelum mudik, usahakan untuk selalu tidur malam minimal enam jam. Ini supaya tubuh punya jam tidur yang cukup dan saat berkendara bisa benar-benar bugar.
"Jika hanya memenuhi jam tidur saat satu malam sebelum mudik tapi seminggu sebelumnya hanya tidur 3-4 jam saja per malam ya percuma, tubuhnya pasti masih kurang tidur. Kondisi tersebut masih belum baik untuk melakukan perjalanan jauh, apalagi bagi pengendara," tegas dr Ade.
Baca juga: Berpuasa Sambil Turunkan Berat Badan, Awet atau Tidak? (ajg/up)
