Jakarta -
Windi jadi perbincangan di media sosial karena ketrampilannya menggambar busana yang mengagumkan. Kemampuan istimewa ini dikait-kaitkan dengan sindrom savant.
Windi Setyoningsih tengah menjadi buah bibir di media sosial. Perempuan 24 tahun yang tinggal di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah ini putus sekolah saat duduk di kelas 4 SD, tapi punya ketrampilan menggambar dan bercita-cita ingin jadi perancang busana.
Baca juga: Mengunjungi Windi, Gadis Difabel Yang Ingin Jadi Perancang Busana
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warganet mengaitkan kondisi Windi dengan sindom savant. Kondisi langka ini ditandai dengan keterbatasan fisik atau mental, namun disertai dengan kemampuan istimewa pada bidang tertentu.
Baca juga: Mengenal Sindrom Savant yang Dikaitkan dengan Windi si Jago Gambar
Dirangkum detikHealth dari berbagai sumber, berikut adalah orang-orang dengan sindrom savant dengan kemampuan istimewa yang dimilikinya.
1. Matt Savage
Foto: internet
|
Seorang pianis jazz, Matt Savage terlahir dengan sindrom savant. Bakat Matt Savage pertama kali diketahui saat usianya enam tahun, meskipun ketika itu ia sangat sensitif dengan suara-suara keras. Namun, berkat terapi akhirnya ia mulai mempelajari dasar-dasar permainan piano dan memainkan komposisi-komposisi jazz.Pada tahun 1999 menjadi tahun bersejarah bagi Matt Savage, sebab di tahun tersebut ia sudah tampil di depan publik untuk pertama kalinya sekaligus menyedot perhatian publik. Dan kini karirnya sangat cemerlang.
2. Stephen Wiltshire
Foto: internet
|
Dilahirkan di London pada 24 April 1974, Stephen Wiltshire adalah anak lelaki pendiam yang tidak terlalu banyak melakukan interaksi dengan orang lain. Wiltshire kecil mengidap kondisi sindrom savant.Saat ia berusia lima tahun, Wiltshire dikirim ke Queensmill School di London. Ketika itu terlihat bahwa hal yang paling ia suka adalah menggambar. Ia merupakan seniman hebat karena mampu menggambar suatu objek dari memorinya cukup dengan melihatnya satu kali. Namanya jadi perbincangan saat ia menggambar lanskap kota New York dengan sangat detail usai diajak berputar-putar dengan helikopter selama 20 menit.
3. Rudiger Gamm
Foto: internet
|
Pria asal Jerman ini jago di bidang matematika. Ia bisa melakukan complex calculations di luar kepala. Tak hanya itu, si jenius ini juga bisa berbicara mundur. Tak ada yang tahu dari mana anugerah ini berasal. Hal itu terjadi saat usinya 21 tahun.Baca juga: Studi: Orang yang Terlahir Cerdas Cenderung Lebih Sehat
Seorang pianis jazz, Matt Savage terlahir dengan sindrom savant. Bakat Matt Savage pertama kali diketahui saat usianya enam tahun, meskipun ketika itu ia sangat sensitif dengan suara-suara keras. Namun, berkat terapi akhirnya ia mulai mempelajari dasar-dasar permainan piano dan memainkan komposisi-komposisi jazz.
Pada tahun 1999 menjadi tahun bersejarah bagi Matt Savage, sebab di tahun tersebut ia sudah tampil di depan publik untuk pertama kalinya sekaligus menyedot perhatian publik. Dan kini karirnya sangat cemerlang.
Dilahirkan di London pada 24 April 1974, Stephen Wiltshire adalah anak lelaki pendiam yang tidak terlalu banyak melakukan interaksi dengan orang lain. Wiltshire kecil mengidap kondisi sindrom savant.
Saat ia berusia lima tahun, Wiltshire dikirim ke Queensmill School di London. Ketika itu terlihat bahwa hal yang paling ia suka adalah menggambar. Ia merupakan seniman hebat karena mampu menggambar suatu objek dari memorinya cukup dengan melihatnya satu kali. Namanya jadi perbincangan saat ia menggambar lanskap kota New York dengan sangat detail usai diajak berputar-putar dengan helikopter selama 20 menit.
Pria asal Jerman ini jago di bidang matematika. Ia bisa melakukan complex calculations di luar kepala. Tak hanya itu, si jenius ini juga bisa berbicara mundur. Tak ada yang tahu dari mana anugerah ini berasal. Hal itu terjadi saat usinya 21 tahun.
Baca juga: Studi: Orang yang Terlahir Cerdas Cenderung Lebih Sehat
(hrn/up)