5 Tips Mengencangkan Bokong Ala Dokter Juara Binaraga

Jakarta - Sehari-harinya Yohana Kusumawardhani yang akrab disapa Yoan praktik sebagai dokter gigi di klinik pribadi. Namun selain itu ia juga punya kesibukan lain yaitu olahraga di pusat kebugaran demi membentuk otot badan ideal.

Wanita yang pernah ikut dan menjuarai beberapa kompetisi binaraga ini membagi waktu praktiknya dengan olahraga. Di akun pribadi drg_yoan sering membagikan beberapa tips cara membentuk otot dengan olahraga dan diet.

Sebagai contoh bagi orang-orang yang ingin punya bokong kencang dan indah, Yoan menjelaskan dalam video berikut ada beberapa cara bisa dicoba:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Front squat

Foto: 20Detik

Squats adalah gerakan yang paling efektif untuk mengencangkan otot gluteus di sekitaran paha dan bokong. Namun, jika dilakukan secara asal bisa-bisa tulang belakang jadi tumbalnya.

"Turun perlahan-lahan semaksimal mungkin. Lutut jangan sampai melebihi ujung kaki," kata Yoan.

2. Sumo squat

Foto: 20Detik

Sumo squat pada dasarnya adalah variasi dari squat biasa. Gerakan ini dilakukan dengan cara membuka kaki lebih lebar dari bahu dan perlahan-lahan turunkan badan seperti squat biasa.

Disebut sumo squat karena postur tubuh tampak seperti atlet sumo dalam pertandingan.

"Bisa menggunakan beban atau tanpa beban. Saya menggunakan beban 10 kilogram," kata Yoan.

3. Lunges

Foto: 20Detik

Lunges adalah posisi di mana satu kaki maju ke depan dengan lutut bengkok membentuk sudut 90 derajat sementara kaki sebelahnya diposisikan di belakang. Lakukan gerakan bergantian antara kaki kiri dan kaki kanan.

"Gerakan ini bisa kita variasikan dengan walking lunges, jalan. Biar kita enggak bosan," ujar Yoan.

4. Donkey kick

Foto: 20Detik

Nama gerakan ini diambil karena pose tubuh seperti kedelai yang menendang kaki belakangnya. Yoan menyarankan agar seseorang menggunakan matras sebagai alas agar tidak membuat cedera pada tangan atau lutut yang jadi tumpuan.

5. Single leg bridge

Foto: 20Detik

Gerakan ini juga sebaiknya dilakukan dengan alas matras. Dimulai dari posisi telentang dengan kaki ditarik setengah ke arah dalam tubuh.

"Angkat perlahan-lahan bokong kita ke atas, jangan lupa disqueeze. Kaki satu naikkan ke atas, turunkan, gantian kaki," kata Yoan.