WHO Sebut Pandemi Flu Tidak Bisa Dihindari, Dunia Harus Siap-siap

Jakarta - Influenza atau flu adalah penyakit yang mungkin sering dianggap remeh sebagai penyakit musiman ringan. Padahal sebetulnya flu punya potensi menjadi penyakit fatal memakan banyak korban jiwa seperti contohnya pada wabah flu spanyol atau yang baru-baru ini flu burung dan flu babi.

Terkait hal tersebut Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyebut kalau wabah flu besar berikutnya tidak bisa dihindari di masa depan. WHO mengingatkan agar negara-negara bersiap menghadapi potensi kerusakan, tidak memandang sebelah mata.

Baca juga: Seberapa Cepat Virus Flu Menular ke Orang Lain?

"Kita harus selalu waspada dan siap. Biaya pemulihan wabah influenza akan jauh lebih besar daripada biaya pencegahannya," kata Direktur Umum WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, dikutip dari Reuters pada Selasa (12/3/2019).

Para ahli kesehatan dunia dan WHO mengkhawatirkan kemunculan virus flu baru yang lebih mematikan suatu saat menyebar dari hewan ke manusia menginfeksi raturan ribu orang.

Sebagai jenis virus, influenza termasuk mudah bermutasi menginfeksi milyaran orang tiap tahun. Dari jumlah tersebut sekiter 3-5 juta termasuk dalam kasus infeksi berat berujung pada 290-650 ribu kematian.

Rencana penanggulangan wabah yang saat ini dimiliki WHO melibatkan negara-negara mengembangkan fungsi pengawasan penyakitnya. Pemerintah didorong untuk mengembangkan alat lebih baik untuk mendeteksi, mengendalikan, dan mengobati penyakit flu seperti misalnya dengan vaksin atau obat antiviral.

Baca juga: Prabowo Flu Berat, Kenali 4 Jenis Flu yang Bisa Mengancam

(fds/up)