Namun pria yang dijuluki The Rock ini mengaku justru punya masalah kepercayaan diri yang membawanya ke dirinya sekarang. Dalam sebuah unggahan Instagram, ia membagikan sebuah video klip di mana ia mendiskusikan masalah tersebut.
"Kupikir kebetulan adalah hal yang lucu. Aku tidak selalu percaya diri saat aku kecil, aku nih anak cowok berkulit gelap, dengan rambut kribo dan tinggal di negara bagian dan kota yang berbeda-beda tiap 10-12 bulan. Aku selalu mencoba untuk menyesuaikan diri dan mencoba mencari tahu di mana tempatku," tuturnya dalam video tersebut, seperti dikutip dari Men's Health.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menambahkan sedikit saran pada bagian caption, bahwa tetap tenang, tetap menjadi diri sendiri dan rasa percaya diri itu akan datang. "Percayalah padaku, aku adalah pria yang saat berusia antara 9 hingga 11 tahun mengira aku adalah anak perempuan karena rambut dan tampilanku sangat lembut," tulisnya.
Dia tumbuh menjadi pribadi yang sangat terbuka bahkan pada penggemarnya, dan hal ini butuh waktu. Dwayne menyebut ia nyaman pada dirinya sendiri mulai saat ia bertambah dewasa. Sebagian besar akibat hubungan yang kuat dengan sang ayah yang seorang pegula profesional juga.
Dwayne mengisahkan sang ayah yang selalu mengajaknya bangun tiap bagi dan membawanya bergulat tiap hari. Saat berusia 5 tahun, ayahnya kerap memukul pantatnya, membantunya membangun rasa tekad bulat yang kuat.
"Walau dulu aku sangat membencinya, namun aku bisa menghargainya, karena di situ ada banyak yang mendorongku," tandasnya.











































