Era Kecoa Super Kebal Insektisida, Hampir Mustahil Dibunuh

Jakarta - Kecoa adalah salah satu hama rumah yang disebut oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bisa jadi vektor penyakit mulai dari kolera, disentri, hingga demam tifoid. Oleh sebab itu tidak heran kalau kita berusaha mengendalikan populasi kecoa dengan menggunakan insektisida atau racun serangga.

Terkait hal tersebut studi terbaru dalam jurnal Scientific Reports menemukan kalau kecoa berevolusi dengan cepat menunjukkan kekebalan terhadap racun. Satu spesies yang disebut kecoa jerman (Blattella germanica) misalnya menyita perhatian peneliti karena kebal hampir seluruh jenis insektisida.

Baca juga: Viral Challenge Taruh Kecoa di Wajah, Banyak Netizen Komentar Jijik

"Kami tidak memiliki petunjuk bahwa sesuatu seperti ini dapat terjadi sangat cepat," kata salah satu peneliti, Michael Scharf, dari Purdue University.

"Ketika kecoa mengembangkan kekebalan terhadap banyak tingkat insektisida berarti di masa depan proses pengendalian hama akan hampir mustahil hanya dengan bahan kimia saja," lanjut Michael seperti dikutip dari Live Science.

Dalam percobaan di laboratorium ketika ada satu kecoa yang terpapar racun bisa selamat, maka keturunannya akan langsung menunjukkan tanda-tanda kekebalan. Satu kecoa bahkan terlihat bisa mengonsumsi racun sebagai bentuk makanan.

Menurut peneliti studi ini jadi peringatan tentang manajemen pembasmian hama yang lebih baik. Proses eliminasi kecoa sebaiknya tidak hanya mengandalkan zat kimia tetapi juga dengan peningkatan sanitasi hingga alat hisap kecoa.

Baca juga: China Mulai Lirik Industri Kecoa untuk Kebutuhan Pangan dan Obat

Tonton video Rodrigo Alves Si Boneka Ken Hidup Minum Susu Kecoa untuk Diet:

[Gambas:Video 20detik]

(fds/frp)