Kenalkan Susana Rodriguez, Dokter dan Atlet Paralympic Tokyo yang Raih Emas

Jakarta -

Atlet triatlon paralimpik asal Spanyol berhasil mendapat medali emas di ajang Paralympic Tokyo 2020. Meski memiliki kekurangan di penglihatannya atau tunanetra, ia berhasil berenang, bersepeda, dan berlari dengan cepat.

Selain menjadi atlet, wanita bernama Susana Rodriguez (33) ini ternyata juga berprofesi sebagai dokter. Ia membantu dalam memerangi virus Corona di negaranya.

"COVID-19 sangat serius sejak awal," kata Rodriguez yang dikutip dari France 24, Sabtu (28/8/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rodriguez pun menceritakan pengalamannya selama menghadapi pandemi COVID-19. Di awal-awal pandemi, ia terus menerus menerima telepon untuk menangani orang yang ingin berkonsultasi soal gejala yang dialaminya.

Ia bekerja sebagai dokter spesialis pengobatan fisik dan rehabilitasi untuk membantu pasien bisa pulih dari infeksi COVID-19. Meski tetap rutin melakukan olahraga sebagai latihannya, ia tetap takut tertular virus tersebut.

"Saya juga takut tertular COVID-19. Untuk orang tunanetra, kami sangat bergantung pada sentuhan," ujar Rodriguez.

"Dan ketika (pandemi) dimulai, semuanya berubah karena harus menjaga jarak dan bersentuhan bukanlah ide yang baik. Jadi, itu cukup sulit, terutama di awal pandemi," jelasnya.

Meski telah menghadapi situasi yang sulit selama pandemi COVID-19 ini, Rodriguez tetap berharap pandemi bisa segera terselesaikan. Ia juga percaya bahwa vaksin bisa membantu mengurangi jumlah pasien yang sakit parah.

"Ini memakan waktu yang lama, kamu telah menaruh harapan kami dalam banyak hal, dan itu semakin sulit," katanya.

"Tetapi saya tetap berharap di 2022 nanti kami bisa kembali ke kehidupan yang normal," pungkasnya.