Jumlah kasus aktif COVID-19 di Indonesia makin ngegas hingga tembus angka 50 ribu, Rabu (3/8/2022). Tren ini menjadi sorotan Satgas COVID-19 sejak angkanya menyentuh 46 ribu pekan lalu.
"Terakhir di bulan April kita memiliki kasus aktif sekitar 46 ribu dan sekarang kembali terulang," kata juru bicara Satgas COVID-19, Prof Wiku Adisasmito, dalam konferensi pers, Kamis (28/7/2022).
Perkembangan kasus aktif COVID-19 dalam sepekan hingga menyentuh angka 50 ribu terangkum sebagai berikut:
- Rabu (3/8): bertambah 1.809 kasus menjadi 50.857 kasus aktif
- Selasa (2/8): bertambah 1.239 kasus menjadi 49.048 kasus aktif
- Senin (1/8): bertambah 894 kasus menjadi 47.809 kasus aktif
- Minggu (31/7): bertambah 402 kasus menjadi 48.703 kasus aktif
- Sabtu (30/7): bertambah 5.398 kasus menjadi 49.105 kasus aktif
- Jumat (29/7): bertambah 5.831 kasus menjadi 47.988 kasus aktif
- Kamis (28/7): bertambah 6.353 kasus menjadi 46.655 kasus aktif
Berikut sebaran 50.857 kasus aktif COVID-19 di Indonesia, Rabu (3/8):
- DKI Jakarta: 22.584 kasus
- Jawa Barat: 14.116 kasus
- Banten: 4.563 kasus
- Bali: 1.684 kasus
- DI Yogyakarta: 1.460 kasus
- Jawa Tengah: 1.218 kasus
- Kalimantan Selatan: 1.032 kasus
- Jawa Timur: 960 kasus
- Sumatera Utara: 546 kasus
- Kalimantan Timur: 486 kasus
- Kalimantan Tengah: 405 kasus
- Sumatera Selatan: 295 kasus
- Riau: 247 kasus
- Papua: 247 kasus
- Kepri: 145 kasus
- Sulawesi Selatan: 126 kasus
- Lampung: 117 kasus
- Sumatera Barat: 97 kasus
- Sulawesi Utara: 76 kasus
- Kalimantan Barat: 74 kasus
- Papua Barat: 67 Kasus
- NTT: 58 kasus
- Bangka Belitung: 39 kasus
- Maluku: 36 kasus
- Gorontalo: 31 kasus
- Jambi: 30 kasus
- NTB: 24 kasus
- Sulawesi Tenggara: 24 kasus
- Kalimantan Utara: 18 kasus
- Sulawesi Tengah: 13 Kasus
- Bengkulu 8 kasus
- Sulawesi Barat: 7 kasus
- Maluku Utara: 6 kasus
Selain jumlah kasus aktif yang terus meningkat, tren positivity rate juga mendapat sorotan. Kementerian Kesehatan RI dalam laporan terbarunya mencatat positivity rate atau laju penularan COVID-19 saat ini 10,14 persen, jauh di atas standar WHO yakni 5 persen.
NEXT: Positivity rate COVID-19 jauh di atas ambang WHO
(up/up)