Belakangan, viral unggahan di Instagram yang menyebut memakan semangkuk nasi putih pulen sama dengan menelan dua sampai tiga sendok makan (sdm) gula pasir. Dalam narasi tersebutkan, nasi putih dapat memicu perut buncit dan sederet penyakit termasuk kencing manis.
"Sekarang kalian tau khan penyakit & perut buncit itu datangnya dari mana. Solusinya? Stop makan nasi putih. Itu akan membereskan banyak sekali masalah kesehatan yang bisa timbul dari konsumsi nasi putih yang terus menerus," tertera dalam unggahan viral tersebut.
"Mau kalian bilang makan nasi putih sudah jadi "budaya" kita orang Indonesia atau mau dicuekin sekalipun, ujung-ujungnya kalian sendiri yang akan kena kencing manis, kolesterol tinggi, fatty liver, dan obesitas sentral kalau tidak mau berubah," ujarnya lebih lanjut.
Menurut spesialis penyakit dalam dari Junior Doctor Network Indonesia, dr Andi Khomeini Takdir Haruni atau yang akrab disapa dr Koko, nasi putih memang tidak tergolong makanan sehat. Namun, kandungan gula pada nasi putih tidak sepenuhnya sama dengan gula pasir.
"Nasi putih tidak persis sama dengan gula pasir. Nasi masih ada vitamin dan mineral meski sedikit. Nasi putih dan gula bikin buncit kalau dikonsumsi di atas kebutuhan kalori harian," jelas dr Koko pada dihubungi detikcom, Jumat (30/12/2022).
"Nasi putih memang bukan golongan makanan sehat ya. Tapi tidak 'ujug-ujug' berbahaya. Asal konsumsinya nggak banyak, tidak melebihi batas rekomendasi konsumsi harian," imbuhnya.
dr Koko menegaskan, konsumsi nasi putih tidak akan memicu perut bucit dan diabetes selama asupannya tidak berlebihan dan senantiasa dibarengi aktivitas fisik.
NEXT: Alternatif nasi putih
(vyp/vyp)