Ifan Seventeen Sudah Sadar Pasca Operasi, Ini Kemungkinan Pemicu Tumor Otak

Ifan Seventeen Sudah Sadar Pasca Operasi, Ini Kemungkinan Pemicu Tumor Otak

Nafilah Sri Sagita K - detikHealth
Minggu, 26 Mar 2023 10:09 WIB
Ifan Seventeen Sudah Sadar Pasca Operasi, Ini Kemungkinan Pemicu Tumor Otak
Ifan Seventeen menjalani operasi tumor otak, apa pemicu kondisi ini? (Foto: Instagram @ifanseventeen)
Jakarta -

Vokalis Ifan Seventeen menjalani operasi pengangkatan tumor di kepala, Jumat (24/3/2023). Tampak dirinya tengah dirawat di salah satu RS Jakarta. Ditemani sang istri, operasi disebut berjalan lancar.

"Alhamdulillah operasinya berjalan lancar. Terima kasih untuk semua doanya. Sekarang suamiku sedang dalam masa pemulihan," tutur istri Ifan, Citra Monica, mengabarkan kondisi terkini suaminya dalam akun Instagram @ifanseventeen, seperti dilihat detikcom Minggu (26/3/2023).

"Minta doanya mudah-mudahan proses recoverynya berjalan dengan lancar juga. Aamin," sebut Citra.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ifan tidak menjelaskan gejala apa yang mulanya dirasakan hingga terdiagnosis memiliki tumor di kepala. Namun, diketahui, ia menjalani tindakan pro wide excision sof tissue tumor dengan GA.

Soft tissue merupakan jaringan lunak tubuh yang berada di antara kulit atau organ tubuh bagian dalam. Tumor adalah benjolan atau pembengkakan tubuh yang sifatnya tidak normal tetapi belum tentu ganas.

ADVERTISEMENT

Sementara soft tissue tumor umumnya berupa benjolan abnormal pada jaringan lunak tubuh yang dapat timbul akibat pertumbuhan sel baru di beberapa jaringan tubuh seperti, pada anggota gerak seperti jaringan lemak, otot, tendon jaringan ikat, dinding perut ataupun pada daerah lainnya.

Kondisi ini dapat dipicu oleh berbagai hal seperti misalnya faktor genetika, trauma, infeksi, paparan zat karsinogenik, aktivitas fisik, pola hidup dan lainnya. Dikatakan multiple sendiri jika jumlahnya lebih dari satu. Dapat bergerombol ataupun letaknya yang terpisah, tetapi masih dalam satu area berdekatan.

Apa Penyebab Tumor Otak?

Jenis tumor otak pada setiap orang berbeda, tentunya pemicunya tidak bisa dipastikan karena hal yang sama. Namun, penyebab sebagian besar munculnya tumor otak tidak bisa dipahami dan hanya ada sedikit faktor risiko yang diketahui.

Gen tertentu yang membantu sel tumbuh, membelah, dan tetap hidup disebut onkogen. Gen yang membantu menjaga pembelahan sel terkendali, memperbaiki kesalahan dalam DNA, atau membuat sel mati pada waktu yang tepat disebut gen penekan tumor.

Kanker dapat disebabkan oleh perubahan DNA yang menghidupkan onkogen atau mematikan gen penekan tumor. Perubahan gen ini dapat diwariskan dari orang tua, tetapi lebih sering terjadi selama masa hidup seseorang.

Riwayat genetik

Para peneliti telah menemukan perubahan gen yang menyebabkan beberapa sindrom bawaan yang langka (seperti neurofibromatosis, tuberous sclerosis, sindrom Li-Fraumeni, dan sindrom von Hippel-Lindau) yang meningkatkan risiko berkembangnya beberapa tumor otak dan sumsum tulang belakang. Misalnya, sindrom Li-Fraumeni disebabkan oleh perubahan gen penekan tumor TP53. Biasanya, gen ini mencegah pertumbuhan sel dengan DNA yang rusak. Perubahan gen ini meningkatkan risiko berkembangnya tumor otak (terutama glioma), serta beberapa jenis kanker lainnya.

NEXT: Faktor Lainnya

Gaya hidup

Biasanya tidak diketahui mengapa orang tanpa sindrom bawaan mengembangkan tumor otak atau sumsum tulang belakang. Sebagian besar paparan yang menyebabkan kanker, seperti bahan kimia dalam asap tembakau, entah bagaimana merusak DNA. Tapi otak relatif terlindungi dari sebagian besar bahan kimia penyebab kanker yang mungkin kita hirup atau makan, jadi faktor ini sepertinya tidak berperan besar dalam kanker.

Beberapa perubahan gen yang berbeda biasanya terjadi pada sel normal sebelum menjadi kanker. Ada banyak jenis tumor otak, yang masing-masing memiliki rangkaian perubahan gen yang berbeda. Sejumlah perubahan gen telah ditemukan pada berbagai jenis tumor otak, namun mungkin masih banyak lagi yang belum ditemukan.

Para peneliti kini memahami beberapa perubahan gen yang terjadi pada berbagai jenis tumor otak, namun masih belum jelas apa penyebab sebagian besar perubahan tersebut. Beberapa perubahan gen mungkin diwariskan, tetapi sebagian besar tumor otak dan sumsum tulang belakang bukanlah hasil dari sindrom bawaan yang diketahui.

Selain radiasi, tidak ada faktor terkait gaya hidup atau lingkungan yang jelas terkait dengan tumor otak. Sebagian besar perubahan gen mungkin hanyalah kejadian acak yang terkadang terjadi di dalam sel, tanpa ada penyebab dari luar.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video Top 5: Makan Gratis Ramadan Dikritik hingga Ifan Seventeen Jadi Dirut PFN"
[Gambas:Video 20detik]
(naf/naf)

Berita Terkait