.webp)
Memilih menu yang tepat untuk sarapan adalah hal yang penting untuk memulai hari dengan baik. Mengonsumsi sarapan yang kaya akan nutrisi bisa membantu menurunkan berat badan dengan membuat tubuh bisa merasa kenyang dalam jangka waktu yang lebih panjang.
Berikut adalah 9 menu sarapan sehat yang kaya akan nutrisi yang ampuh menurunkan berat badan.
1. Telur
Telur memiliki kandungan vitamin dan mineral yang kaya, seperti selenium dan riboflavin. Selain itu, telur juga kaya akan kandungan protein yang bisa membantu membuat rasa kenyang lebih tahan lama sepanjang hari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebuah studi pada 30 wanita obesitas menunjukkan bahwa mengonsumsi telur sebagai sarapan di pagi hari bisa meningkatkan rasa kenyang dan menurunkan jumlah asupan makanan sepanjang hari.
2. Pisang
Pisang adalah buah yang tinggi akan kandungan serat, namun rendah kalori. Buah yang satu ini bisa menjadi alternatif baik untuk sarapan-sarapan bergula, seperti sereal.
Satu pisang berukuran sedang disebut memiliki kandungan kalori hingga 100 kalori. Selain itu, kandungan serat yang dimiliki juga bisa membuat rasa kenyang lebih tahan lama dan melancarkan pencernaan.
3. Yogurt
Yogurt adalah pilihan yang tepat untuk sarapan yang sehat dan rendah kalori. Yogurt, terutama greek yogurt, memiliki kandungan protein yang begitu kaya sehingga menjadi pilihan yang tepat bagi yang ingin menurunkan berat badan.
Sebuah studi terhadap 8.516 orang menunjukkan bahwa mereka yang mengonsumsi setidaknya 7 porsi yogurt setiap minggunya memiliki risiko lebih rendah terhadap obesitas dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi yogurt.
Yogurt juga bisa dipadukan dengan berbagai macam makanan sehat lainnya, seperti buah-buahan segar dan biji chia.
4. Smoothie
Tidak memiliki banyak waktu untuk menyiapkan sarapan di pagi hari? Smoothie bisa menjadi solusinya. Smoothie atau jus buah adalah cara yang cepat dan mudah untuk bisa mengisi perut di pagi hari.
Dengan memadukan berbagai jenis buah dan sayur, smoothie menjadi minuman sehat yang mengenyangkan sekaligus mendorong asupan serat dalam tubuh. Perlu diperhatikan, kandungan yang dicampurkan ke dalam smoothie juga tetap harus dijaga agar tidak menghilangkan manfaat baiknya.
5. Grapefruit
Grapefruit atau jeruk limau gedang adalah buah yang populer dalam berbagai jenis program diet. Selain rendah kalori, buah ini juga memiliki kandungan air dan serat yang sangat tinggi.
Sebuah penelitian terhadap 91 orang dewasa yang mengalami obesitas menunjukkan konsumsi buah limau gedang secara rutin memberikan dampak signifikan terhadap penurunan berat badan.
Studi lainnya juga menunjukkan bahwa mengonsumsi buah atau jus jeruk limau gedang sebelum mengonsumsi makanan berat selama 12 minggu berhasil menurunkan massa lemak hingga 1,1 persen, meningkatkan penurunan berat badan hingga 7,1 persen, dan mengurangi asupan kalori sebanyak 20 sampai 29 persen.
6. Kopi
Sejumlah studi menunjukkan segelas kopi di pagi hari bisa membantu menurunkan berat badan. Kandungan kafein pada kopi bisa membantu mendorong sistem metabolisme dan pembakaran lemak dalam tubuh.
Menurut sebuah studi terhadap 8 laki-laki, konsumsi kafein meningkatkan metabolisme tubuh hingga 13 persen dan membantu pemecahan lemak dalam tubuh.
7. Teh hijau
Teh hijau telah diteliti memiliki manfaat baik bagi sistem metabolisme tubuh dan pembakaran lemak dalam tubuh. Sebuah studi menunjukkan bahwa mengonsumsi ekstrak teh hijau dapat mempercepat metabolisme tubuh dan meningkatkan pembakaran kalori dalam tubuh dalam periode 24 jam.
8. Biji chia
Biji-bijian satu ini memiliki banyak segudang kandungan yang baik untuk tubuh, terutama untuk sistem pencernaan. Biji chia memiliki kandungan serat yang tinggi dan memiliki kemampuan menyerap air sehingga bisa menimbulkan rasa kenyang yang lebih tahan lama.
Biji chia juga kaya akan protein dan bisa menurunkan kadar ghrelin dalam tubuh, yaitu hormon yang bekerja untuk menstimulasi rasa lapar.
9. Oatmeal
Oatmeal adalah opsi sarapan yang sehat, lezat, dan sangat cocok bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan. Gandum memiliki kandungan kalori yang rendah, namun tinggi serat dan kaya akan protein.
Sebuah studi menunjukkan bahwa oatmeal juga bisa membantu menyeimbangkan kadar gula darah, yang juga bisa memengaruhi napsu makan.
