Peserta jalan sehat 'Indonesia Heart Walk 2023' berhasil memecahkan Rekor MURI untuk aksi Meraba Nadi Sendiri ('Menari'). MURI memberikan piagam 'Menari' secara serentak dan terbanyak di Indonesia.
"Pagi hari ini MURI menjadi saksi menari, sebuah kampanye Kemenkes untuk mendeteksi irama jantung kita dalam rangka kenali jantungmu, sayangi jantungmu," beber Yusuf Nadri, perwakilan MURI dalam sesi acara Indonesia Heart Walk 2023, Kamis (28/9/2023).
Penghargaan ini diberikan kepada PERKI dan YJI sebagai penyelenggara karena telah berhasil membuat sebanyak 5.987 peserta orang untuk Meraba Nadi Sendiri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
'Menari' adalah kampanye mengecek kesehatan jantung dengan mencari nadi di pergelangan tangan lalu dideteksi denyut nadinya. Denyut nadi dapat diraba di daerah pembuluh nadi yang berdekatan dengan tulang, seperti di leher, bawah siku, dekat pergelangan tangan, paha, dan kaki.
Hal yang mudah kita lakukan adalah dengan meraba nadi di pergelangan tangan. Denyut nadi yang teraba dengan jari kita setara dengan ukuran denyut jantung.
Sebagaimana dijelaskan oleh dokter spesialis jantung dan pembuluh darah sekaligus Guru Besar Aritmia Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, dr Yoga Yuniadi, SpJP(K) yang juga hadir dalam acara tersebut, masyarakat yang hadir diajak untuk melakukan pemeriksaan denyut nadi demi melihat ada atau tidaknya risiko fibrilasi atrium. Caranya, yakni dengan metode 'Menari'.
"Ini ('Menari') upaya sederhana tapi penting. Kalau masyarakat terbiasa ketika ada berdebar kemudian dia melakukan 'Menari', dan merasakan denyutnya ireguler maka dia bisa segera berobat ke dokter untuk mendapatkan obat pengencer darah supaya tercegah dari stroke. Penting sekali," ungkap dr Yoga.
Simak Video 'Pecah Rekor Muri di Hari Jantung Dunia 2023':











































