Dokter Gizi 'Spill' Sayur Superfood Bikin Tulang Sehat sampai Tua, Bye Jompo!

Nafilah Sri Sagita K - detikHealth
Selasa, 08 Jul 2025 07:00 WIB
Foto: Getty Images/iStockphoto/bhofack2
Jakarta -

Menua dengan sehat menjadi impian banyak orang, tetapi tidak sedikit yang belum menyadari seberapa besar pengaruh pola makan dan aktivitas ke penuaan. Salah satu yang kerap menjadi permasalahan saat menua adalah osteoporosis dan arthritis, masalah tulang.

Ahli diet Sydney Nitzkorski, juga ahli bedah ortopedi dan spesialis kedokteran olahraga dr Jocelyn Wittstein berbagi pilihan diet dan jenis olahraga yang sebenarnya bisa meningkatkan kualitas hidup seseorang. Tidak hanya panjang umur, tetap menua dengan sehat.

Hal yang kerap diabaikan kebanyakan orang terutama setelah melewati usia 30-an adalah menjaga kepadatan tulang. Padahal, risiko kepadatan tulang terus menurun setelah usia 30, dari semula 1 persen per tahun menjadi 2 persen per tahun pada wanita. Sementara pada pria penurunan terjadi sekitar 1 persen per tahun.

Kunci pertama adalah bergerak. Latihan kardio saja sudah cukup untuk menjaga mobilitas, tetapi perbanyak angkat beban juga penting, demi meningkatkan kepadatan tulang pada orang-orang di usia remaja dan 20-an.

Orang-orang yang berusia lebih dari 30 tahun memerlukan latihan yang sama untuk meminimalkan risiko menurunnya kepadatan tulang. Mengingat, 1 dari 4 orang dewasa akan mengalami osteoartritis, dan siapa pun yang berusia lebih dari 50 tahun memiliki risiko lebih tinggi untuk terkena artritis dan osteoporosis, khususnya wanita. Sebanyak 77 persen wanita pascamenopause bahkan kerap melaporkan nyeri sendi dalam sebuah studi acak.



Simak Video "Video Ombudsman Sebut Keracunan Makan Gratis Kelalaian SPPG, Bukan BGN"


(naf/kna)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork