Miliarder asal Amerika Serikat Bryan Johnson menyebut dirinya berhasil mengurangi 85 persen mikroplastik dari tubuhnya. Seperti yang diketahui, pria 48 tahun ini ingin awet muda dan berumur panjang dengan berbagai teknologi.
Dalam sebuah unggahan Bryan baru-baru ini di X, ia secara terbuka menceritakan tentang eksperimen terbarunya. Ia mengurangi mikroplastik dan seberapa sukses eksperimen tersebut sejauh ini.
Mikroplastik adalah partikel kecil dan lebih kecil dari sebutir pasir. Diketahui, partikel tersebut dapat meresap ke hampir semua hal, dan akhirnya masuk ke dalam tubuh manusia.
Dari sini, mikroplastik dapat terakumulasi di organ vital dan menyebabkan peradangan, infertilitas, serta masalah kesehatan lainnya.
Namun, Bryan mengklaim bahwa ia berhasil mengurangi jumlah mikroplastik di dalam tubuhnya secara signifikan hanya dalam setahun.
"Saya menghilangkan 85 persen mikroplastik dari ejakulasi saya," tulisnya yang dikutip dari Unilad.
Ia mencatat bahwa pada November 2024, jumlahnya adalah 165 partikel per mililiter dan pada Juli 2025 menjadi 20 partikel per ml. Selain itu, ia mengatakan telah melihat penurunan mikroplastik yang signifikan dalam darahnya.
Dari Oktober 2024, dari 70 partikel per ml menjadi 10 partikel per ml pada Mei 2025. Meskipun hal ini mungkin tampak acak, penelitian tentang mikroplastik sedang berlangsung, dan telah mengungkapkan bahwa mikroplastik telah memberikan dampak yang mengejutkan dan menyebar luas di planet.
"Pentingnya, sebuah meta-analisis dari 36 studi mengungkapkan bahwa mikroplastik memicu stres oksidatif dalam sistem reproduksi pria, yang menyebabkan peradangan testis, kematian sel, dan penurunan kadar testosteron, produksi sperma, serta motilitas," terang Bryan.
"Dua studi tahun lalu menunjukkan bahwa mikroplastik terdeteksi di setiap sampel testis dan air mani manusia yang diuji," tambahnya.
(sao/kna)