Hati-hati Kena Gagal Ginjal gegara Skincare Abal-abal

Hati-hati Kena Gagal Ginjal gegara Skincare Abal-abal

Khadijah Nur Azizah - detikHealth
Sabtu, 06 Des 2025 16:05 WIB
Hati-hati Kena Gagal Ginjal gegara Skincare Abal-abal
Foto: Getty Images/Rasi Bhadramani
Jakarta -

Bagi sebagian orang, kulit putih instan adalah target yang dikejar, seringkali dengan mengorbankan keamanan. Namun, penggunaan skincare racikan ilegal yang mengandung bahan berbahaya seperti merkuri memiliki konsekuensi sistemik yang fatal, bahkan berujung pada gagal ginjal.

Dermatolog dr Idrianti Idrus, SpDVE mengatakan paparan kosmetik yang mengandung bahan berbahaya seperti merkuri yang dioleskan ke kulit akan meresap dan memengaruhi organ dalam.

"Yang mengandung dari krim-krim racikan online itu, misalnya seperti merkuri, itu adalah logam. Bayangkan logam, tapi bentuknya cair. Itu akan masuk ke dalam pembuluh darah kita," ujar dr Idrianti.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meskipun zat yang terserap hanya sedikit, akumulasi pemakaian harian akan menambah beban kerja organ. Zat-zat yang diserap kulit akan kembali ke dalam darah dan harus melalui proses penyaringan di ginjal.

ADVERTISEMENT

"Nah, ketika beban ginjal kita terlalu keras, dia akan nanti mengalami suatu kegagalan kerja," terang dr. Idrianti.

Ia juga membeberkan adanya laporan kasus yang mengaitkan pemakaian pemutih ilegal dengan penyakit ginjal, yang puncaknya bisa menjadi gagal ginjal.

Spesialis dermatologi dr Sri Ellyani, SpDVE menambahkan penggunaan skincare ilegal juga meninggalkan kerusakan jangka pendek dan permanen di kulit. Efek putih instan terjadi karena over exfoliation, yang kemudian menyebabkan kulit iritasi, kemerahan, dan memicu jerawat berulang.

"Jadi memang kami sudah punya banyak sebagai laporan kasus, bahwa beberapa penyakit ginjal, jadi penyakit ginjal, mulai sampai bisa jadi gagal ginjal, itu karena pemakaian pemutih," tandas dr Sri.




(kna/kna)

Berita Terkait