Virsaviya terlahir dengan kondisi kecacatan yang membuat jantungnya tumbuh di luar tubuh. Hanya selapis kulit tipis yang menjadi pelindung satu-satunya. (Foto: Instagram/dariborun)
Bila kondisinya tertutupi, Virsaviya sekilas terlihat tidak jauh berbeda dari anak biasa. (Foto: Instagram/dariborun)
Hanya saja memang Virsaviya harus lebih ekstra hati-hati karena tubuhnya sangat rapuh. Sedikit benturan saja pada area jantung dapat berakhir fatal. (Foto: Instagram/dariborun)
Setiap degupan jantung Virsaviya dapat terlihat jelas dari balik kulitnya. (Foto: Instagram/dariborun)
Virsaviya berasal dari Rusia. Namun ia kini sedang berada di Amerika Serikat untuk mengikuti serangkaian prosedur medis mengobati kondisinya. (Foto: Instagram/dariborun)
Balet menjadi salah satu kegiatan yang disukai oleh Virsaviya. (Foto: Instagram/dariborun)
Sang ibu mengatakan meski Virsaviya adalah anak yang ceria kadang ia bisa juga muram, menyadari bahwa dirinya berbeda dengan orang lain. (Foto: Instagram/dariborun)
Sebagian besar rumah sakit yang dikunjungi keluarga menolak untuk mengoperasi Virsaviya. Alasannya karena prosedur terlalu berisiko bila dipaksakan (Foto: Instagram/dariborun)
"Jantung saya ada di sini, di luar dada saya. Saya pun sangat mencintai ibu karena dia selalu menyentuh jantung saya sebab ia menyukainya," tutur Virsaviya. (Foto: Instagram/dariborun)
Umur Virsaviya kini menginjak 8,5 tahun. Sang ibu pun selalu rajin mengabadikan keseharian Virsaviya sekaligus mengkampanyekan kondisinya. (Foto: Instagram/dariborun)