Miris! Di Desa Ini, Para Penduduknya Hidup dengan Menjual Ginjal

Hampir dari seluruh rumah tangga yang ada di Hokse memiliki setidaknya satu anggota keluarga yang telah menjual ginjalnya. (Foto: CNN)
Ada yang menjual ginjal mereka secara suka rela tapi ada juga yang merasa ditipu sepertiĀ  Nawaraj Pariyar. Ia diiming-imingi uang sekitar Rp 400 juta dan dijanjikan bahwa ginjalnya bisa tumbuh lagi. (Foto: CNN)
Kemiskinan menjadi pendorong mengapa warga desa memilih menjual ginjalnya. Salah satu alasan bagi para ibu adalah untuk pendidikan anak sehingga mereka bisa jadi orang sukses. (Foto: CNN)
"Hokshe adalah salah satu contoh bagaimana orang-orang bisa dimanfaatkan. Para warga melihat orang yang sudah mendonasikan ginjalnya tidak meninggal lalu berpikir 'kenapa saya juga tidak?' kata dr Rishi Raj Kafle dari National Kidney Center, Khatmandu. (Foto: Reuters)
Padahal dengan satu ginjal tetap ada implikasi kesehatan yang bisa dihadapi. Sebagai contohnya tekanan darah tinggi dan pengurangan fungsi pada ginjal yang tersisa (Foto: Reuters)
Pada tahun 2005 Nepal dilanda gempa bumi hebat menghancurkan bangunan yang ada termasuk rumah warga. Hal ini semakin mendorong kasus penjualan ginjal illegal. (Foto: ABC Australia)
Relawan internasional mengunjungi desa Hokse dan memberikan bantuan pada mereka yang membutuhkan. (Foto: instagram)
Mereka yang sudah tua dan tidak bisa bekerja juga mungkin lebih rentan berpikir untuk menjual ginjalnya agar keluarga mereka lebih stabil secara finansial. (Foto: instagram)
Hampir dari seluruh rumah tangga yang ada di Hokse memiliki setidaknya satu anggota keluarga yang telah menjual ginjalnya. (Foto: CNN)
Ada yang menjual ginjal mereka secara suka rela tapi ada juga yang merasa ditipu sepertiĀ  Nawaraj Pariyar. Ia diiming-imingi uang sekitar Rp 400 juta dan dijanjikan bahwa ginjalnya bisa tumbuh lagi. (Foto: CNN)
Kemiskinan menjadi pendorong mengapa warga desa memilih menjual ginjalnya. Salah satu alasan bagi para ibu adalah untuk pendidikan anak sehingga mereka bisa jadi orang sukses. (Foto: CNN)
Hokshe adalah salah satu contoh bagaimana orang-orang bisa dimanfaatkan. Para warga melihat orang yang sudah mendonasikan ginjalnya tidak meninggal lalu berpikir kenapa saya juga tidak? kata dr Rishi Raj Kafle dari National Kidney Center, Khatmandu. (Foto: Reuters)
Padahal dengan satu ginjal tetap ada implikasi kesehatan yang bisa dihadapi. Sebagai contohnya tekanan darah tinggi dan pengurangan fungsi pada ginjal yang tersisa (Foto: Reuters)
Pada tahun 2005 Nepal dilanda gempa bumi hebat menghancurkan bangunan yang ada termasuk rumah warga. Hal ini semakin mendorong kasus penjualan ginjal illegal. (Foto: ABC Australia)
Relawan internasional mengunjungi desa Hokse dan memberikan bantuan pada mereka yang membutuhkan. (Foto: instagram)
Mereka yang sudah tua dan tidak bisa bekerja juga mungkin lebih rentan berpikir untuk menjual ginjalnya agar keluarga mereka lebih stabil secara finansial. (Foto: instagram)