Seseorang yang suka berjalan dengan menyeret kaki menandakan kurangnya energi, kesedihan, dan kelesuan. Orang seperti ini tidak dapat melepaskan diri dari kekhawatiran dan kehidupan yang penuh tekanan. Foto: Thinkstock
Orang berjalan sambil berpikir adalah mereka yang tidak terganggu oleh suara atau gangguan apapun. Juga saat berjalan, biasanya fokus berpikir seolah berada di dunia mimpi mereka. Hal ini mengungkapkan mereka adalah orang-orang pemikir. Foto: Thinkstock
Berjalan dengan langkah hati-hati bukan berarti bahwa orang-orang ini menghitung langkah sambil berjalan, tetapi mereka berhati-hati dengan lingkungan sekitar. Orang-orang yang memiliki gaya berjaan ini adalah orang yang pendiam, pemalu, dan berusaha menjauhkan diri. Foto: Thinkstock
Orang yang menekankan kaki mereka dengan keras di tanah atau berjalan dengan langkah berat bukan karena bobot tubuh mereka namun ini menunjukkan kepribadian mereka. Orang-orang ini memiliki sifat kekanak-kanakkan dan cepat marah alias temperamen. Foto: Thinkstock
Orang yang berjalan dengan langkah yang kuat ini dikategorikan sebagai multi-tasker. Mereka dapat secara efisien mengerjakan sejumlah tugas sekaligus. Orang-orang ini mengharapkan orang lain untuk menyesuaikan tingkat dan harapan mereka. Foto: Thinkstock
Orang-orang yang berjalan santai atau perlahan dengan langkah lembut adalah orang-orang yang suka menjalani hidup mereka dengan kondisi mereka sendiri. Orang-orang ini memiliki kepribadian santai, komunikator hebat, dan menikmati percakapan sambil berjalan-jalan. Gaya jalan ini dianggap sebagai salah satu gaya jalan yang ideal. Foto: Thinkstock