Keren! Kedai Kopi Ini Pekerjakan Penyandang Disabilitas sebagai Barista

Ada yang berbeda dari Kedai Kopi 'Demi Anak' di bilangan Bekasi. Seorang penyintas disabilitas didapuk oleh sang owner menjadi baristanya. Keren! (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)

Pengusaha prostetik dan ortotik DARE yang ada di Bekasi, Coki Tobing, adalah pencetus ide memberikan lapangan pekerjaan bagi kaum disabilitas. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)   

Meskipun mengikuti arus kedai kopi yang semakin banyak dan menjamur, Tapi bedanya adalah kedai kopi yang ramah disabilitas dan pekerjanya pun kaum difable. Yups, dia adalah Bang Ichwan. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)  

Keterbatasan fisik yang hanya dengan satu kaki, tak membuat Ichwan patah semangat untuk terus berjuang hidup menafkahi istri dan anak-anaknya. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)  

Kedai kopi 'Demi Anak' ini memang baru saja dibuka Agustus 2019 lalu. Namun, animo masyarakat sudah cukup ramai karena letaknya di lokasi perkantoran yang memang kalau malam untuk lokasi kulineran. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)   

Terlebih, dengan beragam varian kopi yang ditawarkan juga nggak kalah menarik dengan kedai kopi lainya yang sudah ada. Belum lagi dengan harganya yang relatif aman di kantong. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)   

Kedai kopi ini berlokasi sama dengan workshop prostetik dan ortotik DARE miliknya, hanya berbeda lantai. Lantai 1 dimanfaatkan untuk kedai kopi, sementara lantai 2 untuk Office dan lantai 3 nya workshop DARE. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)  

Seorang barista bernama Chairul Ichwan merupakan seorang penyintas disabilitas pengguna kaki palsu. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)   

Hasil dari penjualan kopi ini juga untuk membantu anak-anak yang enggak mampu membeli alat-alat bantu yang harganya mencapai jutaan. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)   

Kedai kopi 'Demi Anak' ini berlokasi di Grand Galaxy City Ruko Sentra Komersial Blok RSK 2 no. 39 Bekasi. Setelah ini rencananya akan hadir juga di beberapa kota-kota lainnya. Coki juga berencana akan tetap menjadikan teman disabilitas sebagai barista. Tujuannya adalah memberikan lapangan pekerjaan bagi para kaum difabel. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)  

Ada yang berbeda dari Kedai Kopi Demi Anak di bilangan Bekasi. Seorang penyintas disabilitas didapuk oleh sang owner menjadi baristanya. Keren! (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)
Pengusaha prostetik dan ortotik DARE yang ada di Bekasi, Coki Tobing, adalah pencetus ide memberikan lapangan pekerjaan bagi kaum disabilitas. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)   
Meskipun mengikuti arus kedai kopi yang semakin banyak dan menjamur, Tapi bedanya adalah kedai kopi yang ramah disabilitas dan pekerjanya pun kaum difable. Yups, dia adalah Bang Ichwan. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)  
Keterbatasan fisik yang hanya dengan satu kaki, tak membuat Ichwan patah semangat untuk terus berjuang hidup menafkahi istri dan anak-anaknya. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)  
Kedai kopi Demi Anak ini memang baru saja dibuka Agustus 2019 lalu. Namun, animo masyarakat sudah cukup ramai karena letaknya di lokasi perkantoran yang memang kalau malam untuk lokasi kulineran. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)   
Terlebih, dengan beragam varian kopi yang ditawarkan juga nggak kalah menarik dengan kedai kopi lainya yang sudah ada. Belum lagi dengan harganya yang relatif aman di kantong. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)   
Kedai kopi ini berlokasi sama dengan workshop prostetik dan ortotik DARE miliknya, hanya berbeda lantai. Lantai 1 dimanfaatkan untuk kedai kopi, sementara lantai 2 untuk Office dan lantai 3 nya workshop DARE. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)  
Seorang barista bernama Chairul Ichwan merupakan seorang penyintas disabilitas pengguna kaki palsu. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)   
Hasil dari penjualan kopi ini juga untuk membantu anak-anak yang enggak mampu membeli alat-alat bantu yang harganya mencapai jutaan. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)   
Kedai kopi Demi Anak ini berlokasi di Grand Galaxy City Ruko Sentra Komersial Blok RSK 2 no. 39 Bekasi. Setelah ini rencananya akan hadir juga di beberapa kota-kota lainnya. Coki juga berencana akan tetap menjadikan teman disabilitas sebagai barista. Tujuannya adalah memberikan lapangan pekerjaan bagi para kaum difabel. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)