Jakarta - AIDS masih jadi masalah kesehatan masyarakat paling utama di Afrika Serikat dan akibat adanya pandemi COVID-19, pasokan obat yang biasa digunakan jadi terganggu
Foto Health
Pasokan Obat AIDS di Afrika Terganggu Gegara Corona
Seorang perawat berdiri di samping pekerja seks di luar klinik HIV keliling di Ngodwana, Afrika Selatan.
AIDS terus menjadi masalah kesehatan masyarakat utama di Afrika Serikat.
Akibat pandemi COVID-19, pasokan obat antiretroviral yang digunakan untuk pasien HIV menjadi terganggu.
Diperkirakan 7,7 juta orang di Afrika Selatan positif HIV. Hal ini menjadi jumlah terbesar di dunia.
Dan 62% dari mereka menggunakan obat antiretroviral untuk menekan virus dan mencegah penularan HIV.
Sibongile Zulu menjadi salah satu yang positif HIV dan tidak bisa mendapatkan pengobatan lengkap selama dua bulan karena kekurangan stok di apotek pemerintah.
Suster Sylvia Simpwalo membayar pengobatan HIV untuk pasiennya di pusat kota Johannesburg, Afrika Selatan.
Orang-orang mengantre di luar klinik pemerintah di Johannesburg, Afrika Selatan.
Seorang perawat berdiri di samping pasien positif HIV di luar gazebo yang digunakan sebagai klinik HIV keliling di Ngodwana.











































