Ruang Perawatan COVID-19 yang Kini Sunyi

Tenaga kesehatan merapikan ruangan pasien COVID-19 yang kosong di kawasan Rumah Sakit Hermina Podomoro, Sunter Agung, Jakarta Utara, Rabu (15/9). Menurut keterangan dokter, saat ini kasus penerimaan COVID-19 di RS Hermina Sunter Agung telah menurun.
Penurunan kasus tersebut terjadi sejak Agustus 2021.
Perlu diketahui kasus COVID-19  di Indonesia mulai tinggi di bulan Juli 2021.
Sehingga RS Hermina Podomoro menerima sebanyak 40-53 kasus COVID-19 saat itu.
 
Dan ada 10 kasus yang meninggal  karena COVID-19 di rumah sakit itu.
Selain itu tenaga kesehatan ditambah guna mengantisipasi tingginya kasus COVID saat itu.
Untuk saat ini hanya terdapat satu orang pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit itu.
Perlu diketahui rumah sakit ini hanya menerima pasien COVID dengan gejala sedang dan berat.
Menurut Presiden Joko Widodo (Jokowi) bed occupancy rate (BOR) atau keterisian tempat tidur isolasi COVID-19 nasional sudah menurun drastis menjadi 29 persen.
Jokowi melanjutkan, penurunan kasus COVID-19 dan BOR nasional ini memang harus disyukuri. Namun dia mewanti-wanti untuk tetap waspada. Sebab, virus Corona menurutnya adalah sesuatu yang sulit diprediksi.
Selain itu di Jakarta telah nihil zona merah COVID-19 selama dua minggu berturut-turut.
Kondisi ini dapat menandakan perkembangan COVID-19 di Jakarta yang terus mengalami perbaikan. Apabila dilihat dari perkembangannya, kasus harian Corona di ibu kota konsisten berada di bawah angka 500 kasus dalam sepekan terakhir.
Tenaga kesehatan merapikan ruangan pasien COVID-19 yang kosong di kawasan Rumah Sakit Hermina Podomoro, Sunter Agung, Jakarta Utara, Rabu (15/9). Menurut keterangan dokter, saat ini kasus penerimaan COVID-19 di RS Hermina Sunter Agung telah menurun.
Penurunan kasus tersebut terjadi sejak Agustus 2021.
Perlu diketahui kasus COVID-19  di Indonesia mulai tinggi di bulan Juli 2021.
Sehingga RS Hermina Podomoro menerima sebanyak 40-53 kasus COVID-19 saat itu. 
Dan ada 10 kasus yang meninggal  karena COVID-19 di rumah sakit itu.
Selain itu tenaga kesehatan ditambah guna mengantisipasi tingginya kasus COVID saat itu.
Untuk saat ini hanya terdapat satu orang pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit itu.
Perlu diketahui rumah sakit ini hanya menerima pasien COVID dengan gejala sedang dan berat.
Menurut Presiden Joko Widodo (Jokowi) bed occupancy rate (BOR) atau keterisian tempat tidur isolasi COVID-19 nasional sudah menurun drastis menjadi 29 persen.
Jokowi melanjutkan, penurunan kasus COVID-19 dan BOR nasional ini memang harus disyukuri. Namun dia mewanti-wanti untuk tetap waspada. Sebab, virus Corona menurutnya adalah sesuatu yang sulit diprediksi.
Selain itu di Jakarta telah nihil zona merah COVID-19 selama dua minggu berturut-turut.
Kondisi ini dapat menandakan perkembangan COVID-19 di Jakarta yang terus mengalami perbaikan. Apabila dilihat dari perkembangannya, kasus harian Corona di ibu kota konsisten berada di bawah angka 500 kasus dalam sepekan terakhir.