Foto Before-After Wanita Bekasi Kena COVID dan Sindrom Langka Sekaligus

Wanita 22 tahun sempat viral lantaran mengidap infeksi COVID-19 dan stevens johnson syndrome sekaligus. Penampilannya saat itu bahkan disebut bak zombie lantaran bibirnya menghitam. (Foto: Tangkapan layar: SS Viral (atas izin yang bersangkutan)
Tidak hanya bibir yang menghitam, wajah dan nyaris sekujur tubuhnya dipenuhi ruam. Ruam muncul usai dirinya mengonsumsi dua obat tertentu pasca teridentifikasi positif COVID-19.  (Foto: Tangkapan layar: SS Viral (atas izin yang bersangkutan)
Dikutip dari Mayo Clinic, Stevens Johnsons Syndrome (SJS) termasuk langka, kondisi ini juga dikategorikan serius dan memerlukan perawatan khusus yakni rawat inap di rumah sakit. Pasalnya, gejala awal yang muncul seperti flu diikuti dengan ruam menyakitkan yang menyebar dan melepuh. Kemudian, lapisan atas kulit yang terkena akan mati, mengelupas dan mulai sembuh setelah beberapa hari. (Foto: Tangkapan layar: SS Viral (atas izin yang bersangkutan)
Sindrom langka ini bahkan membutuhkan waktu berminggu-minggu hingga berbulan-bulan untuk kembali pulih sepenuhnya. Hal itu juga dialami wanita asal Bekasi bernama Afina Syifa. "Ternyata perjuangan hidupku keren banget," kenang Afina dalam TikTok pribadinya, dikutip detikcom Senin (12/9/2022).  (Foto: Tangkapan layar: SS Viral (atas izin yang bersangkutan)
Kini, penampilan kulit Afina sudah kembali seperti semula. Bahkan, bekas-bekas lepuhan ruam di kulit wajah sudah hilang. (Foto: Tangkapan layar: SS Viral (atas izin yang bersangkutan)
Meski begitu, Afina mengaku di beberapa bagian tubuh, bekas ruam pasca mengidap sindrom langka ini masih 'menetap'. Namun, dirinya mengaku tidak insecure dan bersyukur bisa kembali pulih. Foto: Tangkapan layar: SS Viral (atas izin yang bersangkutan)
Wanita 22 tahun sempat viral lantaran mengidap infeksi COVID-19 dan stevens johnson syndrome sekaligus. Penampilannya saat itu bahkan disebut bak zombie lantaran bibirnya menghitam. (Foto: Tangkapan layar: SS Viral (atas izin yang bersangkutan)
Tidak hanya bibir yang menghitam, wajah dan nyaris sekujur tubuhnya dipenuhi ruam. Ruam muncul usai dirinya mengonsumsi dua obat tertentu pasca teridentifikasi positif COVID-19.  (Foto: Tangkapan layar: SS Viral (atas izin yang bersangkutan)
Dikutip dari Mayo Clinic, Stevens Johnsons Syndrome (SJS) termasuk langka, kondisi ini juga dikategorikan serius dan memerlukan perawatan khusus yakni rawat inap di rumah sakit. Pasalnya, gejala awal yang muncul seperti flu diikuti dengan ruam menyakitkan yang menyebar dan melepuh. Kemudian, lapisan atas kulit yang terkena akan mati, mengelupas dan mulai sembuh setelah beberapa hari. (Foto: Tangkapan layar: SS Viral (atas izin yang bersangkutan)
Sindrom langka ini bahkan membutuhkan waktu berminggu-minggu hingga berbulan-bulan untuk kembali pulih sepenuhnya. Hal itu juga dialami wanita asal Bekasi bernama Afina Syifa. Ternyata perjuangan hidupku keren banget, kenang Afina dalam TikTok pribadinya, dikutip detikcom Senin (12/9/2022).  (Foto: Tangkapan layar: SS Viral (atas izin yang bersangkutan)
Kini, penampilan kulit Afina sudah kembali seperti semula. Bahkan, bekas-bekas lepuhan ruam di kulit wajah sudah hilang. (Foto: Tangkapan layar: SS Viral (atas izin yang bersangkutan)
Meski begitu, Afina mengaku di beberapa bagian tubuh, bekas ruam pasca mengidap sindrom langka ini masih menetap. Namun, dirinya mengaku tidak insecure dan bersyukur bisa kembali pulih. Foto: Tangkapan layar: SS Viral (atas izin yang bersangkutan)