Mengenal Terapi Robotik untuk Penyembuhan Pasca Patah Tulang

RS Grha Kedoya (RSGK) mengenalkan salah satu unit Advaced Medical Rehabilitation terbarunya yang dikenalkan untuk masyarakat luas. RSGK memperkenalkan alat robotic rehabilitasi medik yang bernama Lexo dan Diego, sebagai sebuah terobosan baru dalam dunia Teraphy Rehab Medic terutama di Asia Tenggara.
Lexo dan Diego merupakan alat robotic rehab medik dari Swedia yang hadir pertama kali di Indonesia sebagai alat yang dimiliki untuk membantu pasien dalam melakukan rehabilitasi anggota gerak atas dan bawah secara lebih mudah, efisien, safe, efektif dan lebih terukur dalam melakukan moniroting dan evaluasi kemajuan pasien dibandingkan alat “robotik” lain yang telah hadir di Indonesia sebelumnya.
Lexo dan Diego memberikan hasil yang lebih terukur, sehingga dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi akan lebih mudah melakukan, monitoring, evaluasi pada pasien.
Selain itu, teknologi Robotic juga ini berdampak pada perbaikan motorik secara global, kekuatan otot, keseimbangan dan juga koordinasi anggota gerak pasien pasca Stroke dan juga pasien dengan cedera medula spinalis, cedera otak, cedera saraf perifer, Parkinson dan pasca patah tulang.
RS Grha Kedoya (RSGK) mengenalkan salah satu unit Advaced Medical Rehabilitation terbarunya yang dikenalkan untuk masyarakat luas. RSGK memperkenalkan alat robotic rehabilitasi medik yang bernama Lexo dan Diego, sebagai sebuah terobosan baru dalam dunia Teraphy Rehab Medic terutama di Asia Tenggara.
Lexo dan Diego merupakan alat robotic rehab medik dari Swedia yang hadir pertama kali di Indonesia sebagai alat yang dimiliki untuk membantu pasien dalam melakukan rehabilitasi anggota gerak atas dan bawah secara lebih mudah, efisien, safe, efektif dan lebih terukur dalam melakukan moniroting dan evaluasi kemajuan pasien dibandingkan alat “robotik” lain yang telah hadir di Indonesia sebelumnya.
Lexo dan Diego memberikan hasil yang lebih terukur, sehingga dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi akan lebih mudah melakukan, monitoring, evaluasi pada pasien.
Selain itu, teknologi Robotic juga ini berdampak pada perbaikan motorik secara global, kekuatan otot, keseimbangan dan juga koordinasi anggota gerak pasien pasca Stroke dan juga pasien dengan cedera medula spinalis, cedera otak, cedera saraf perifer, Parkinson dan pasca patah tulang.