Seorang anak laki-laki Palestina diberi susu botol di rumah sakit Abu Yousef al-Najjar, sementara penduduk Gaza menghadapi krisis tingkat kelaparan dan melonjaknya kekurangan gizi, di Rafah di selatan Jalur Gaza 24 Januari 2024.
Seorang anak Palestina yang menderita kekurangan gizi menerima perawatan di pusat kesehatan, di tengah kelaparan yang meluas, ketika konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 4 Maret 2024.
Pada Senin (4/3/2024), di pusat kesehatan Al-Awda di Rafah, Gaza selatan, di mana perawat Diaa Al-Shaer mengatakan anak-anak yang menderita kekurangan gizi dan berbagai penyakit datang dalam jumlah yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Balita yang mengenakan kardigan kuning, Ahmed Qannan, memiliki berat 6 kg, setengah dari berat badannya sebelum perang.
Hampir lima bulan setelah serangan udara dan darat Israel di Jalur Gaza dan mengakibatkan pengungsian massal, kekurangan pangan yang akut telah menyebabkan krisis nutrisi, bagian dari bencana kemanusiaan yang lebih luas.