Sejumlah anak dirawat di ruang darurat Rumah Sakit Mugda Medical College, Dhaka, Bangladesh, Selasa (14/10). Lonjakan pasien demam berdarah membuat rumah sakit kewalahan. Foto: REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
Petugas medis memeriksa kondisi anak penderita demam berdarah di ruang perawatan sementara di Dhaka, Bangladesh. Banyak pasien harus dirawat di lorong karena kekurangan tempat tidur. Foto: REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
Keluarga pasien menemani di ruang perawatan sementara di rumah sakit pemerintah di Dhaka. Wabah demam berdarah kali ini menjadi yang paling mematikan dalam beberapa tahun terakhir. Foto: REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
Petugas medis memeriksa kondisi anak penderita demam berdarah di ruang perawatan sementara. Catatan rumah sakit menunjukkan bahwa sekitar 15 persen dari lebih dari 1.200 pasien yang dirawat di fasilitas berkapasitas 500 tempat tidur tersebut menderita demam berdarah, sebagian besar adalah anak-anak. Foto: REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
Orang tua dan keluarga menemani pasien anak di ruang perawatan sementara. Para dokter di Mugda mengatakan bahwa meskipun jumlah keseluruhan pasien demam berdarah telah menurun dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, angka kematian telah mencapai titik tertinggi. Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan (DGHS) telah melaporkan lebih dari 50.000 kasus demam berdarah dan lebih dari 215 kematian di seluruh negeri pada minggu pertama bulan Oktober. Foto: REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
