Jonatan Christie Duel Sengit 100 Menit, Bagaimana Melatih Endurance-Stamina?

4. Yoga atau meditasi
Menyertakan aktivitas penghilang stres dalam rutinitas olahraga dapat membantu lebih rileks dan meningkatkan kemampuan untuk menangani latihan yang lebih intens.
5. Target denyut jantung
Target denyut jantung selama latihan aerobik adalah 50 hingga 70 persen dari maksimum seseorang untuk aktivitas dengan intensitas sedang, dan 70 hingga 85 persen maksimum untuk aktivitas berat.
Anda dapat memperkirakan detak jantung maksimum dengan mengurangkan usia dari 220. Misal, jika berusia 45 tahun, maka 220 dikurang 15 adalah 175, jadi detak jantung maksimum adalah 175.
6. Cobalah latihan HIIT
Latihan interval intensitas tinggi (HIIT) melibatkan olahraga berulang dari interval intensitas tinggi yang bergantian dengan waktu istirahat, contohnya adalah sprint 10 detik dengan istirahat 30 detik di antara setiap sprint. Pelatihan HIIT dapat meningkatkan sensitivitas insulin, tekanan darah, dan membantu menghilangkan lemak perut.
7. Temukan latihan disukai
Menjadi bugar bukan berarti harus mengunjungi gym setiap saat. Jika merasa tidak menikmati aktivitas ini, ada banyak cara untuk meningkatkan kebugaran daripada memaksakan diri untuk melakukan latihan yang tidak disukai.
8. Jaga hidrasi
Untuk mencegah dehidrasi saat berolahraga, penting untuk tetap terhidrasi, terutama jika berolahraga dalam kondisi panas atau lembab. Jika sesi olahraga sangat panjang, coba pertimbangkan untuk mengonsumsi minuman elektrolit untuk menggantikan mineral yang hilang saat berkeringat.
Simak Video "Jangan Mager Olahraga, Dengerin Nih Pesan Liliyana Natsir!"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)