Hidup sang Gadis Hancur Karena Bakteri Pemakan Daging

Jakarta - Saat sedang beraktivitas di sungai Tallapoosa, Aimee Copeland (24) terjatuh yang membuat betisnya terluka. Luka itu ternyata membuat hidup sang gadis hancur karena luka itu dimasuki bakteri pemakan daging.

Aimee yang merupakan seorang mahasiswa di Georgia AS ini harus menjalani operasi amputasi kaki karena menderita penyakit langka setelah mengalami kecelakaan itu, dimana bakteri menggerogoti daging pada kakinya.

Dokter di rumah sakit terdekat telah membersihkan dan menutup luka Aimee dengan 22 jahitan.

Tapi ternyata luka tersebut telah terinfeksi bakteri yang menggerogoti daging dan menyebabkan penyakit necrotizing fasciitis, yaitu infeksi yang jarang terjadi namun mematikan.

Bakteri yang memicu infeksi tersebut adalah Aeromonas hydrophila yang tumbuh di air tawar seperti sungai.

Bakteri ini umumnya jarang menyebabkan penyakit. Tapi ketika telah menginfeksi, akan berisiko terhadap kematian hingga lebih dari 60 persen, menurut laporan yang dipublikasikan dalam jurnal Clinical Microbiology Reviews tahun 2010.

"Meski menunjukkan tanda-tanda pemulihan, Aimee tetap dalam kondisi kritis dan harus bergantung alat bantu pernapasan. Dokter telah mengamputasi kaki kirinya agar infeksi tersebut tidak menyebar hingga ke darah dan akan berakibat fatal," kata Andy Copeland, ayah dari Aimee seperti dilansir dari abcnews, Selasa (29/5/2012).

Aimee baru dapat kembali sadar setelah 3 minggu di rawat di rumah sakit dan menunjukkan ketabahan yang luar biasa dalam menghadapi situasi yang menghancurkan dirinya tersebut.

Beberapa bakteri memang sangat ganas dan bisa berpotensi memakan daging manusia seperti Mucocutaneous Leishmaniasis, yang disebabkan oleh Leishmania, yaitu parasit bersel tunggal.




(ir/ir)