Wah! Kucing Bantu Balita Autistik Ciptakan Lukisan Bernilai Seni

Wah! Kucing Bantu Balita Autistik Ciptakan Lukisan Bernilai Seni

- detikHealth
Jumat, 03 Okt 2014 16:05 WIB
Wah! Kucing Bantu Balita Autistik Ciptakan Lukisan Bernilai Seni
Illustrasi: Thinkstock
Jakarta - Iris Grace Halmshaw (5) adalah seorang gadis asal Inggris yang didiagnosis mengidap autisme pada Desember 2011 yang membuatnya sulit untuk bercengkrama dengan orang lain. Namun meski Iris sulit berinteraksi sosial, ia memiliki ikatan erat dengan Thula, kucing terapinya.

Thula pertama kali dikenalkan pada Iris oleh ibunya, Arabella Carter-Johnson. Sang ibu berharap dengan kehadiran Thula, Iris yang kesulitan berinteraksi karena autismenya dapat menjadi lebih verbal dan terbuka.

"Kehadiran Thula yang konsisten dan lembut memiliki efek yang luar biasa pada Iris yang nonverbal sepanjang waktu. Saya semakin banyak mendengar kata-kata saat Iris memberikan instruksi kepada Thula," kata Arabella seperti dikutip dari website resminya, irisgracepainting.com, Jumat (3/10/2014).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagai kucing terapi, Thula membantu Iris menjalani hari. Kucing berjenis maine coon tersebut dengan sabar selalu mendampingi Iris dan menenangkannya jika Iris merasa tidak nyaman.

"Thula telah menjadi sahabat Iris, membantunya dengan cara yang tidak bisa saya bayangkan. Dia membantu saya menenangkan Iris di malam hari, membangunkan Iris di pagi hari, membantu Iris saat mandi, menyikat rambut ... apapun itu Thula akan membantu Iris menghadapi masalah yang ia hadapi," kata Arabella.

Bersama Thula, Iris mengisi kesehariannya dengan bermain dan melukis. Lukisan yang dihasilkan Iris berbeda dengan karya anak-anak sebayanya. Autisme sepertinya membuat Iris mampu menciptakan lukisan abstrak yang oleh pengamat seni bahkan dibandingkan dengan karya lukisan pelukis terkenal.

"Autismenya telah menciptakan gaya lukisan yang saya belum pernah melihat pada anak seusianya. Iris memiliki pemahaman tentang warna dan bagaimana mereka berinteraksi satu sama lain," ujar Arabella.

Dalam melukis, Johnson mengatakan Iris akan menggunakan apa yang ia lihat dari alam terutama kucing kesayangannya sebagai inspirasi. Lukisan Iris banyak diminati oleh orang dan bahkan salah satu lukisannya laku terjual dengan harga sekitar Rp 30 juta.

Lukisan Iris telah terjual kepada kolektor seni di Inggris dan seluruh dunia. Keuntungan dari penjualan dikatakan oleh orang tuanya digunakan untuk membeli alat dan bahan seni serta terapi autisme Iris.

Iris memiliki situs resmi tempat orang tuanya memajang hasil karyanya di irisgracepainting.com. Selain itu ia juga memiliki halaman Facebook, Iris Grace Painting, dengan jumlah likes yang telah mencapai lebih dari 90.000 likes.

(vit/vit)

Berita Terkait