Ingin Kembali pada Mantan Kekasih, Indah Tak Menyerah Pangkas Bobot 31 Kg

Diet Experience

Ingin Kembali pada Mantan Kekasih, Indah Tak Menyerah Pangkas Bobot 31 Kg

Indah Permatasari - detikHealth
Kamis, 06 Agu 2015 16:30 WIB
Ingin Kembali pada Mantan Kekasih, Indah Tak Menyerah Pangkas Bobot 31 Kg
Before
Pangkalpinang - Diputuskan oleh kekasih karena bertubuh gemuk, Indah Permatasari (24) tak lantas diam saja. Ia berusaha untuk membuktikan bahwa dirinya bisa tampil lebih proporsional.

Berbekal informasi dari internet, ia menerapkan pola makan sehat dan rajin senam aerobik. Akhirnya berat badan wanita dengan tinggi badan 158 cm yang semula 89 kg ini pun berhasil turun menjadi 58 kg dalam waktu setahun lebih. Berikut kisahnya, seperti ditulis detikHealth pada Kamis (6/8/2015):

Semua bermula sejak saya ditinggal kekasih, padahal saya sudah menjalin hubungan selama 6 tahu. Mungkin wajar saja saya ditinggalkan, karena saya terlihat seperti ibu-ibu dengan 3 atau 4 orang anak. Mungkin kekasih saya malu dengan kondisi saya. Akhirnya saya termotivasi untuk melakukan diet sehat demi mengembalikan tubuh saya dan mendapatkan cinta saya kembali.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Awalnya saya bingung apa yang harus lakukan untuk menurunkan berat badan saya menjadi sekitar 50-60 kg. Untuk minum obat atau susu khusus diet saya takut terjadi efek samping di kemudian harinya. Pada akhirnya saya memutuskan untuk mencari informasi di internet mengenai diet sehat.

Saya menemukan ternyata kunci dari diet yang sehat adalah makan dan olahraga yang teratur. Akhirnya saya memutuskan untuk memilih diet yang sehat mulai pada bulan Februari 2014. Saya mengurangi porsi makan saya.

Saya sangat suka makan nasi putih dan bakso. Biasanya saya bisa memakan 3-4 centong nasi putih dan semangkuk bakso setiap hari. Saya kemudian mengurangi porsi nasi putih dan mengurangi makan bakso.

Di pekan ketiga saya mulai memilih untuk senam aerobik di rumah. Karena saya bekerja, aerobik di gym agak sulit saya lakukan. Akhirnya saya membeli CD aerobik, kemudian saya salin di laptop. Sehingga saya bisa aerobik di rumah kapan saja.

Awalnya saya melakukan senam aerobik ini 2-3 kali seminggu. Kemudian saya memutuskan untuk makan pepaya di sore hari dan minum satu sendok makan madu plus air hangat di malam harinya. Tidak lupa pula saya tetap aerobik minimal 5 kali seminggu.

Awalnya saya sulit menahan lapar tapi lama-kelamaan saya terbiasa dengan makan dan pola hidup seperti itu. Menu makan saya adalah nasi putih satu centong, sayur dan ikan. Akhirnya mantan kekasih saya mencari saya kembali dan mengajak saya untuk menjalin hubungan. Itu membuat saya semakin semangat untuk melakukan menurunkan berat badan.

Kunci dari hidup sehat adalah dengan menjaga makan dan olahraga teratur. Hindari mengonsumsi makanan yang berlemak dan jangan lupa makan buah setiap hari. Untuk menjaga agar berat saya tetap stabil saya tetap melakukan pola tersebut, tetapi saya mengurangi frekuensi aerobik saya yakni menjadi 3 kali seminggu.

Dengan bobot saya yang sekarang hanya 58 kg, kekasih saya yang dulunya meninggalkan saya menjadi makin sayang kepada saya dan rencananya kami akan melangsungkan pernikahan.

Baca juga: Diet OCD Plus Rutin Berlari, Berat Badan Dhavin Berhasil Turun 26 Kg



(ajg/ajg)

Berita Terkait