KKP Halim Perdanakusuma Diharap Efektif Hadang Penyakit Berbahaya

KKP Halim Perdanakusuma Diharap Efektif Hadang Penyakit Berbahaya

Firdaus Anwar - detikHealth
Kamis, 17 Sep 2015 14:19 WIB
KKP Halim Perdanakusuma Diharap Efektif Hadang Penyakit Berbahaya
Menkes meresmikan KKP Halim Perdanakusuma pada Kamis 17 September 2015. (Foto: Firdaus Anwar)
Jakarta - Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) untuk wilayah kerja Halim Perdanakusuma diresmikan. Menteri Kesehatan (Menkes) Profesor Dr dr Nila Moeloek, SpM(K) berharap KKP tersebut bisa menghadang penyakit berbahaya yang masuk ke Indonesia.

KKP yang baru diresmikan ini masih di bawah pengelolaan KKP Soekarno Hatta. Dengan semakin berkembangnya bandara Halim maka peningkatan fasilitas penunjang seperti KKP diperlukan untuk menjaga agar tak ada penyakit-penyakit berbahaya masuk ke Indonesia lewat jalur transportasi udara.

Ada ribuan warga Indonesia yang saat ini tengah menjalani ibadah haji dan Nila berharap KKP dapat menjalankan tugasnya dengan baik memonitor warga yang kembali dan waspada ancaman terutama dari Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS-CoV).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Ikut Simulasi Kesiagaan MERS di Bandara, Menkes Jadi Penjaga Thermal Scanner

"KKP ini ujung tombak. Tugasnya sungguh tidak ringan, mencoba menghalangi berbagai macam penyakit masuk ke negara kita... Memang perlu bekerja keras sedikit tapi kalau melihat dampaknya bisa seperti di Korea Selatan hanya dari satu orang masuk, sangat merusak," kata Nila saat meresmikan Gedung KKP di Jl Jengki, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (17/9/2015).

Gedung dengan tiga lantai ini memiliki fasilitas lengkap untuk pelayanan, administrasi kantor, dan aula rapat. Di lantai satu tempat pelayanan dilakukan tersedia laboratorium, ruang periksa, ruang vaksinasi, dan ruang -International Certificate of Vaccination (ICV).

"Saya titip pada KKP memeriksa jemaah haji yang pulang," pungkasnya.

(fds/vit)

Berita Terkait