Studi: Kacang Kedelai Bisa Bantu Kendalikan Diabetes pada Ibu Hamil

Jakarta - Diabetes gestational adalah kondisi gula darah naik yang hanya dialami oleh seorang wanita ketika hamil. Memang umumnya kadar gula akan normal kembali setelah melahirkan namun beberapa penelitian menunjukkan ada juga dampak yang mungkin tersisa seperti anak akan jadi obesitas atau hiperaktif.

Untuk mengurangi risiko diabetes gestational, wanita hamil disarankan untuk menjaga kebugaran tubuh dengan olahraga dan menjaga asupan makanannya. Kacang kedelai disebut juga mungkin bisa ikut disertakan untuk membantu mengontrol diabetes.

Studi oleh peneliti dari Kashan University of Medical Sciences di Iran menunjukkan bahwa ada kandungan protein pada kacang kedelai yang dapat mengontrol gula darah dan kolesterol diabetes gestational.

Baca juga: Diabetes Gestational, Samakah Gejalanya dengan Diabetes pada Umumnya?

Hal tersebut dibuktikan setelah 68 wanita hamil yang berpartisipasi dalam studi dibagi menjadi dua kelompok. Satu kelompok menerima 30 persen sumber protein dari kacang kedelai dan kelompok lainnya mendapat sumber protein dari hewan dan tumbuhan selain kacang kedelai.

Selama enam minggu para wanita hamil mendapatkan diet makanan yang telah ditentukan. Hasilnya kelompok yang menerima asupan kacang kedelai memiliki kadar gula darah puasa dan tingkat insulin yang lebih rendah dibanding kelompok lain.

"Sebenarnya agak susah juga untuk memastikan seberapa besar manfaat yang diperoleh dari asupan kacang kedelai karena faktanya para wanita di kelompok kontrol memang mengkonsumsi diet tinggi kalori dan karbohidrat," ujar Andrew Garrison dari University of Utah mengomentari studi yang telah dipublikasi di Journal of Clinical Endocrinology, dikutip dari Reuters pada Jumat (13/11/2015).

Nutrisi dalam kacang kedelai diketahui memang mampu memengaruhi faktor-faktor inflamasi di dalam tubuh. Namun dikatakan oleh Andrew bahwa dalam studi dibutuhkan jumlah asupan kacang yang banyak sehingga lebih baik tetap mengontol gula dengan olahraga dan menjaga berat tubuh.

Baca juga: Untuk Jaga Kebugaran, Dokter Sarankan Ibu Hamil Harus Olahraga (fds/vit)