Tak Perlu Buru-buru, Menunda Anak Masuk TK Ada Manfaatnya

Jakarta - Prestasi tidak semata-mata ditunjukkan umur berapa anak mulai masuk sekolah. Nyatanya dengan menunda masuk TK ada manfaatnya.

Masuk taman kanak-kanak (TK) adalah masa-masa awal seorang anak untuk mengecap pendidikan dan berinteraksi dengan orang lain. Tetapi baru-baru ini sebuah penelitian dari Stanford University mengatakan menahan anak untuk memulai TK bisa menjadi sangat bermanfaat bagi kesehatan mentalnya di masa yang akan datang.

"Kita menemukan bahwa menunda TK untuk satu tahun dapat mengurangi sifat tidak perhatian dan hiperaktivitas sebanyak 73 persen untuk anak usia 11 tahun," ujar profesor Thomas Dee dari Stanford seperti dikutip di Fox News pada Rabu (18/11/2015).

Hal ini ditengarai dapat mengeliminasi kemungkinan bahwa rata-rata anak di usia tersebut cenderung 'abnormal' atau lebih dari normal untuk tingkat perilaku kurang memperhatikan dan hiperaktivitas. Studi yang dipublikasikan bulan lalu dalam National Bureau of Economic Research meneliti ribuan anak di Denmark dan menemukan bahwa anak yang memulai TK lebih lambat memiliki kontrol diri yang lebih baik.

Baca juga: Permen Karet yang Tak Sengaja Tertelan Bisa Menempel di Usus, Benarkah?

Studi sebelumnya tidak menunjukkan bahwa menahan anak masuk TK bisa membawa anak-anak mendapat hasil tes lebih baik. Tapi peneliti Stanford menemukan bahwa anak dengan kebiasaan tidak memperhatikan dan hiperaktivitas yang lebih sedikit bisa menjadi lebih baik saat di sekolah.

Riset lebih lanjut menunjukkan bahwa tingkat kontrol diri berhubungan dengan pencapaian dan prestasi. Dee dan timnya menyebut bahwa anak-anak yang tidak buru-buru memulai sekolah, memiliki waktu bermain yang tidak teratur dan masuk TK dengan tingkat pemikiran yang lebih baik.

Teori 'lebih banyak anak bermain lebih baik' adalah salah satu pegangan berharga bagi orang tua yang memilih untuk menunda anaknya memulai masuk sekolah. Sekitar 20 persen siswa TK di Amerika Serikat memulai masuk TK di usia 6 tahun, di mana biasanya usia 5 tahun sudah dimasukkan TK.

Baca juga: Mana yang Paling Sering Sebabkan Narkolepsi: Genetik atau Lingkungan? (fds/vit)