Biang Keringat, si Bintik yang Gatal dan Kemerahan

Biang Keringat, si Bintik yang Gatal dan Kemerahan

Ajeng Anastasia Kinanti - detikHealth
Rabu, 03 Feb 2016 10:01 WIB
Biang Keringat, si Bintik yang Gatal dan Kemerahan
Foto: Thinkstock
Jakarta - Pernahkah Anda merasakan munculnya bintik-bintik mirip jerawat yang berwarna kemerahan dan gatal saat hawa sedang panas? Jika ya, Anda kemungkinan punya biang keringat.

Pada kondisi normal, kulit berfungsi menyesuaikan suhu tubuh dengan suhu lingkungan. Nah, pada biang keringat terjadi penyumbatan saluran kelenjar keringat. Penyumbatan disebabkan sel-sel kulit yang mati karena tidak terbuang secara sempurna. Keringat yang tak bisa keluar tersebut menimbulkan bintik-bintik yang disertai timbulnya rasa gatal.

Kepada detikHealth, dokter spesialis kulit dan kelamin dari EDMO Clinic Jakarta Selatan, dr Eddy Karta, SpKK membenarkan bahwa penyebab munculnya biang keringat yang paling sering adalah iklim panas lembab.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut dr Eddy, kondisi ini mengakibatkan aktivitas berlebihan pada kelenjar keringat tubuh, yang kemudian pecah karena ada salurannya yang tersumbat.

"Faktor-faktor penyebab sumbatan ialah perkembangbiakan bakteri, pakaian tertutup ketat, ataupun bahan-bahan tebal sintetik pembuat gerah. Pada bayi dan anak-anak, biasanya kondisi ini terjadi di mana perkembangan kelenjar keringatnya belum sempurna," tutur dr Eddy, Rabu (3/2/2016).

Gejala yang timbul ketika seseorang memiliki biang keringat mudah dilihat. Biasanya akan muncul bintik-bintik kemerahan di kulit disertai rasa gatal di dahi, leher, punggung, atau dada.

Meskipun biang keringat terkesan tak membahayakan, namun keberadaannya cukup mengganggu dan jika didiamkan bisa berujung pada risiko infeksi. Oleh sebab itu, pengobatan dan perawatan yang tepat tetap dibutuhkan. Jika perlu, konsultasikan dengan dokter spesialis kulit dan kelamin.

Baca juga: Garuk, garuk! Saat Tubuh si Kecil Gatal karena Biang Keringat


(ajg/vit)

Berita Terkait