Dalam video tersebut, seorang dokter yang berbahasa Spanyol menggunakan penjepit dan pipa isap untuk mengeluarkan sikat gigi. Pembedahan dimulai dari pusar, lalu dijepit sehingga sang dokter bisa leluasa mencari benda asing yang hendak dikeluarkan.
Sebanyak 18 batang sikat gigi akhirnya dikeluarkan dari dalam perut, lalu diletakkan dalam sebuah wadah dari logam. Selain sikat gigi, tampak ada juga pinset dan pembuka botol dalam wadah tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Ayah dan Ibu, Jangan Biarkan Balita Anda Gosok Gigi Sendiri Ya
Konsultan gastroenterologis dari University College London Hospitals, dr Anton Emmanuel, mengatakan bahwa sikat gigi tidak mungkin tertelan tanpa disengaja. Normalnya, benda sebesar dan sepanjang itu akan memicu refleks tersedak saat masuk kerongkongan.
"Hampir semua kasus seperti ini adalah pasien dengan gangguan psikiatrik," katanya, dikutip dari Dailymail, Jumat (1/4/2016).
Sekalinya masuk melewati kerongkongan, sikat gigi akan meluncur masuk ke dalam lambung. Namun sesampainya di sana, sikat gigi akan terjebak dan menghambat berbagai kelenjar dan saluran.
"Pasien akan merasa sangat sakit, mual, dengan nyeri perut, dan akan mulai muntah," lanjutnya.
Jika benda seperti sikat gigi melukai lambung, maka akan terjadi kerusakan. Menurut dr Emmanuel, 60 persen di antaranya berakibat fatal. Untuk mengeluarkannya, satu-satunya cara adalah lewat pembedahan. (up/up)











































