Studi: Anak yang Gemar Konsumsi Makanan Manis Berisiko Kegemukan

Studi: Anak yang Gemar Konsumsi Makanan Manis Berisiko Kegemukan

Firdaus Anwar - detikHealth
Selasa, 19 Apr 2016 19:18 WIB
Studi: Anak yang Gemar Konsumsi Makanan Manis Berisiko Kegemukan
Foto: thinkstock
Jakarta - Sebuah studi yang dilakukan oleh peneliti Amerika Serikat mencoba melihat fenomena beberapa anak yang sangat menyukai makanan manis. Peneliti membuktikan ketika dibandingkan dengan anak lain, anak yang mengonsumsi makanan manis lebih berisiko gemuk.

Hal ini terungkap setelah peneliti melihat kebiasaan konsumsi camilan dari 200 anak dengan usia di bawah 3 tahun. Peneliti senior Dr Julie Lumeng dari C.S. Mott Children's Hospital mengatakan setiap anak diteliti kebiasaannya setelah makan sehingga dapat dipastikan mereka memang sedang tak lapar.

Baca jugaBayi di Bawah 6 Bulan Dianggap Overweight, Ini yang Sebaiknya Dilakukan Ortu

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasilnya yang dipublikasi di jurnal Pediatrics menemukan anak yang lebih banyak mengonsumsi camilan manis mengamuk lebih hebat ketika makanannya diambil bila dibandingkan anak yang mengonsumsi camilan asin. Lebih jauh anak yang suka makanan manis ini juga lebih berisiko mengalami kenaikkan berat badan.

Menurut dr Lumeng kemungkinan besar biologi menjadi pendorong mengapa sebagian anak sangat menyukai makanan manis. Alasannya karena studi tak menemukan perbedaan pada keluarga partisipan. Semua berasal dari keluarga miskin yang orang tuanya telah menerima pendidikan mengasuh anak.

"Perilaku ini kemungkinan bawaan," kata Lumeng seperti dikutip dari Reuters, Selasa (19/4/2016).

"Studi kami menunjukkan anak yang suka makanan manis akan lebih berisiko hadapi kenaikan berat badan. Beberapa keluarga harus lebih waspada menjaga makanan manis di rumah dan batasi seberapa mudah dijangkaunya," lanjut Lumeng.

Masalah obesitas pada anak saat ini memang menjadi salah satu perhatian kesehatan dunia di tengah meningkatnya angka penyakit diabetes. Anak yang obesitas meski mungkin dilihat oleh orang tua sebagai sesuatu yang menggemaskan namun sebetulnya hal tersebut tak baik.

Baca jugaAnak Gemuk Tampak Lucu? Menkes: Awas Itu Bahaya Diabetes Anak

(fds/vit)

Berita Terkait