Seperti disampaikan oleh Carolyn Hettrich dari American Academy of Orthopedic Surgeons, berjalan kaki merupakan aktivitas yang memberikan banyak manfaat terutama untuk tulang, otot dan sendi.
"Berjalan kaki membutuhkan persiapan yang minim, tapi menghasilkan manfaat yang signifikan. Lakukan aktivitas ini setidaknya 30 menit sehari selama lima hari seminggu," ungkap Hettrich, seperti dikutip dari Newsmax Health, Jumat (1/7/2016).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Jalan Kaki Sambil Bawa Batu 40 Kg di Kepala, Bobot Yan Turun 30 Kg
Jangan lupa untuk tetap melakukan pemanasan saat berjalan. Pemanasan ini bisa dilakukan dengan berjalan pada kecepatan yang normal selama 5 menit, kemudian tingkatkan kecepatan Anda selama sekitar 15 menit, sehingga jantung Anda berdetak lebih cepat dan paru-paru Anda bernapas lebih dalam.
"Saat berjalan, ayunkan lengan Anda. Jaga posisi kepala, punggung dan perut tetap simetris. Lakukan peregangan lembut setiap kali selesai berjalan," imbuhnya.
Untuk memberikan latihan ekstra pada tubuh bagian atas, Anda bisa berjalan dengan membawa beban tambahan maksimal 2 kg. Untuk Anda yang sudah berusia lanjut, Anda bisa berjalan dengan menggunakan tongkat untuk meningkatkan stabilitas tubuh bagian bawah, serta mengurangi stres pada kaki, lutut, dan pergelangan kaki.
"Pastikan Anda minum cukup air untuk mencegah dehidrasi. Minum satu liter air 15 menit sebelum berjalan, dan setelah Anda selesai berjalan. Selama latihan, Anda dianjurkan minum air setiap 20 menit atau sesuai kebutuhan," tutur Hettrich.
(ajg/up)











































