Salah satu peneliti Dr Akiko Iwasaki menjelaskan ketika suhu tubuh berada di bawah 37 derajat celcius maka virus dapat berkembang lebih baik dan sistem imun terganggu. Itulah mengapa orang yang misalnya kehujanan atau di bawah hembusan AC esok harinya akan lebih mudah terserang pilek.
Nah dalam kelanjutan studi tersebut kini Iwasaki melihat lebih detail lagi bagaimana suhu dingin bisa membuat tubuh jadi tempat ideal untuk rhinovirus. Tes laboratorium pada sel manusia menunjukkan bahwa ketika virus masuk menginfeksi, ada dua mekanisme pertahanan alami yang dilakukan sel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Studi: Picu Stres, Kebanyakan Main Internet Bikin Sistem Imun Drop
Pada sel yang disimpan pada suhu 33 derajat celcius, mekanisme pertahanan untuk menghancurkan dirinya terjadi lebih lama dibandingkan sel yang disimpan pada suhu 37 derajat celcius. Kekuatan untuk menyerang virus juga lebih lemah pada sel yang disimpan di suhu 33 derajat celcius.
"Dalam studi ini kami menemukan dua mekanisme pertahanan tambahan yang ikut berkontribusi. Semuanya bekerja lebih optimal pada suhu 37 derajat celcius," kata Iwasaki seperti dikutip dari Daily Mail, Rabu (13/7/2016).
Berangkat dari hal tersebut, karena pilek sampai saat ini belum ada obatnya maka peneliti mengatakan cara paling efektif untuk menghindari penyakit adalah dengan menjaga suhu tubuh tetap hangat. Bisa dengan minuman, pakaian pelindung ekstra, atau hal lain.
Baca juga: Waspada, Pilek Menahun Tak Kunjung Sembuh Bisa Jadi Gejala Kanker Nasofaring
(fds/up)











































