Ini Sebabnya Saat Testis Terbentur, Perut Juga Bisa Terasa Nyeri

Ini Sebabnya Saat Testis Terbentur, Perut Juga Bisa Terasa Nyeri

Radian Nyi Sukmasari - detikHealth
Senin, 18 Jul 2016 11:03 WIB
Ini Sebabnya Saat Testis Terbentur, Perut Juga Bisa Terasa Nyeri
Foto: thinkstock
Jakarta - Saat testis tak sengaja terbentur, namun perut nyatanya juga turut terasa nyeri. Hal itu bisa terjadi karena testis dan perut memang saling berhubungan.

Diungkapkan Darius Paduch, MD, PhD, direktur sexual health and medicine di Weill Cornell Medicine, terdapat saraf sensitif yang terbentang dari perut ke skrotum. Sehingga, ketika testis Anda terbentur, saraf akan mengirim sinyal ke bagian perut atas akibatnya akan terasa pula sensasi nyeri atau sakit di perut.

"Selain itu Anda juga bisa merasa pusing, mual, atau bahkan muntah. Ini terjadi karena refleks vagal di mana sinyal saraf dari testis berjalan sampai ke saraf di batang otak dan tulang belakang dan mengaktifkan pusat mual muntak di otak," tutur Paduch, dikutip dari Men's Health.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Untuk Obati Sakit karena Depresi, Kulup Penis Pria Ini Ditawar Rp 1,5 Juta

Pasca testis mengalami benturan, rasa nyeri selama 10-15 menit bisa dirasakan. Namun, dikatakan Paduch nyeri itu perlahan akan berkurang. Namun, jika nyeri disertai mual, memar, bengkak, muntah, atau pusing terus menerus, Paduch menyarankan Anda untuk segara cek ke dokter.

Kepada detikHealth beberapa waktu lalu, dr Michael Triangto, SpKO dari RS Mitra Kemayoran mengatakan tendangan, terutama pada buah zakar, memang bisa menimbulkan nyeri bagian perut. Namun, diingatkan dr Michael benturan di testis tidak akan menyebabkan cedera pada selangkangan.

Nyeri pada bagian testis yang tak kunjung reda kemungkinan juga bisa jadi indikasi terjadi peradangan di testis, demikian disampaikan pengamat kesehatan seksual dr Andri Wanananda MS. Untuk mengatasinya, cek ke dokter sesegera mungkin dikatakan dr Andri perlu guna menentukan penyakit dan pengobatannya.

"Sebagai pertolongan pertama, sementara bisa mengonsumsi obat penghilang nyeri. Bila peradangan karena infeksi kuman maka perlu antibiotika," kata dr Andri.

Baca juga: Pria Hobi Lari? Ini Efek yang Bisa Terjadi pada Mr P dan Testis (rdn/vit)

Berita Terkait