Lagi Semangat 'Unfriend' di Medsos? Awas Lho, Terbukti Bisa Pengaruhi Umur

Jakarta - Memutus hubungan pertemanan alias 'unfriend' ketika saling berbeda pendapat di media sosial, belakangan ini sedang sangat nge-trend. Hati-hati lho, menurut penelitian ini bisa berdampak bagi kesehatan.

Sebuah penelitian yang dipublikasikan di National Academy of Science mengatakan bahwa hubungan pertemanan yang kuat berhubungan dengan umur yang panjang. Ini berlaku tidak hanya pada pertemanan di dunia nyata, melainkan juga pertemanan online di media sosial.

"Kami menemukan bahwa pengguna Facebook yang menerima lebih banyak permintaan pertemanan (friend request) punya risiko kematian yang lebih rendah," kata William Hobb dari University of California yang melakukan penelitian tersebut, seperti dikutip dari NYdailynews, Senin (7/11/2016).

Hobb membuktikan hal tersebut setelah menganalisis data 12 juta pengguna Facebook di California selama lebih dari 6 bulan. Ia lalu membandingkannya dengan data departemen kesehatan masyarakat pada tahun 2012-2013, khususnya terkait jumlah kasus kematian yang tercatat.

Baca juga: Ortu Bikin Akun Medsos dengan Nama Anak? Ini Kata Psikolog

Penelitian Hobb membuktikan bahwa risiko kematian teramati paling rendah pada orang-orang dengan level pertemanan tinggi di dunia nyata. Risiko kematian level moderat atau sedang teramati pada orang-orang dengan level pertemanan kuat di media sosial.

Baik di internet maupun di dunia nyata, kualitas dan kuantitas pertemanan sama-sama berpengaruh pada kesehatan. Diyakini, orang-orang dengan jalinan pertemanan yang kuat di media sosial cenderung punya pertemanan yang sama kuatnya di dunia nyata.

Bagaimana menurut pembaca, perlukah unfriend di Facebook karena beda pendapat?

Baca juga: Kecanduan Media Sosial Dipastikan karena Evolusi Otak (up/vit)