Jakarta -
Istri dari artis Caisar, Indadari, baru-baru ini mengaku bahwa dirinya memiliki kondisi penyakit autoimun bernama psoriasis. Kondisi tersebut memang tidak membahayakan nyawa namun bisa cukup mengganggu.
Apabila sedang kambuh di kulit tubuh bisa muncul bercak merah yang gatal dan bersisik. Dikutip dari detikHot Indadari mengaku biasanya psoriasis kambuh bila ia sedang stres, terpapar cuaca ekstrem, dan tidak menjaga konsumsi makan.
Simak juga video tentang psoriasis di video ini:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apasih sebenarnya psoriasis itu? Yuk pelajari fakta-faktanya seperti yang dirangkum detikHealth dari berbagai sumber:
1. Berhubungan dengan genetik
Foto: Thinkstock
|
Hingga saat ini belum diketahui pasti apa yang menyebabkan psoriasis namun diduga berhubungan dengan kelainan genetik. Kebanyakan ilmuwan sepakat bahwa orang dengan psoriasis imunitas tubuhnya secara keliru terpicu hingga mendorong reaksi di kulit.
Seseorang mungkin bisa memiliki 'bakat' genetik untuk psoriasis namun tak pernah menunjukkan gejala. Sampai genetik tersebut diwariskan ke keturunannya beberapa generasi kemudian dan menjadi aktif.
2. Tidak menular
Foto: Thinkstock
|
Bila dilihat sekilas psoriasis memang menimbulkan gejala layaknya penyakit kulit menular. Namun demikian kondisi ini disebabkan oleh gangguan sistem imun sehingga tidak akan menular meski seorang pengidap bersentuhan fisik dengan orang lain.
Baca juga: Bisakah Psoriasis Menyebar ke Wajah Seperti Dialami Kim Kardashian?
3. Belum ada obat
Foto: ilustrasi/thinkstock
|
Hingga saat ini belum ada obat yang bisa menyembuhkan psoriasis. Oleh karena itu seorang pengidap hanya bisa berusaha agar kondisi tidak sering kambuh dengan menjaga kesehatan secara keseluruhan seperti yang dilakukan oleh Indadari.
"Pengobatannya kalau aku sih paka kurma tujuh butir setiap pagi dan pakai air rukiah juga. Aku juga harus bisa mengatur bagaimana agar aku tidak stres, menjaga kesehatan," ujarnya.
4. Ada lima jenis
Foto: Thinkstock
|
Psoriasis dipicu oleh sistem imun yang merangsang pertumbuhan sel kulit berlebih. Nah bila dilihat dari gejalanya psoriasis ini bisa terbagi menjadi lima jenis.
Psoriasis plaque (plak): Jenis psoriasis yang paling umum muncul ditandai dengan ruam merah dan kulit yang bersisik.
Psoriasis guttate: psoriasis jenis ini memiliki karakter khas ruam merah yang muncul seperti bintik-bintik.
Psoriasis pustular: ruam yang muncul berisikan nanah dan kulit bersisik.
Psoriasis inverse: ciri khasnya adalah muncul peradangan pada area-area lipatan kulit.
Psoriasis erythrodermic: Bentuk langka dari psoriasis ditandai dengan kulit merah dan terus menerus mengelupas. Bila seseorang alami psoriasis jenis ini disarankan agar menemui dokter.
5. Biasa menyerang orang muda
Foto: Thinkstock
|
Menurut psoriasis.org secara epidemiologi sekitar sepertiga kasus psoriasis pertama kali muncul sebelum seseorang berumur 20 tahun. Meski sebetulnya bisa dialami oleh siapa saja namun paling sering kondisi memengaruhi mereka yang berada di rentang usia 15 sampai 35 tahun.
Hingga saat ini belum diketahui pasti apa yang menyebabkan psoriasis namun diduga berhubungan dengan kelainan genetik. Kebanyakan ilmuwan sepakat bahwa orang dengan psoriasis imunitas tubuhnya secara keliru terpicu hingga mendorong reaksi di kulit.
Seseorang mungkin bisa memiliki 'bakat' genetik untuk psoriasis namun tak pernah menunjukkan gejala. Sampai genetik tersebut diwariskan ke keturunannya beberapa generasi kemudian dan menjadi aktif.
Bila dilihat sekilas psoriasis memang menimbulkan gejala layaknya penyakit kulit menular. Namun demikian kondisi ini disebabkan oleh gangguan sistem imun sehingga tidak akan menular meski seorang pengidap bersentuhan fisik dengan orang lain.
Baca juga: Bisakah Psoriasis Menyebar ke Wajah Seperti Dialami Kim Kardashian?
Hingga saat ini belum ada obat yang bisa menyembuhkan psoriasis. Oleh karena itu seorang pengidap hanya bisa berusaha agar kondisi tidak sering kambuh dengan menjaga kesehatan secara keseluruhan seperti yang dilakukan oleh Indadari.
"Pengobatannya kalau aku sih paka kurma tujuh butir setiap pagi dan pakai air rukiah juga. Aku juga harus bisa mengatur bagaimana agar aku tidak stres, menjaga kesehatan," ujarnya.
Psoriasis dipicu oleh sistem imun yang merangsang pertumbuhan sel kulit berlebih. Nah bila dilihat dari gejalanya psoriasis ini bisa terbagi menjadi lima jenis.
Psoriasis plaque (plak): Jenis psoriasis yang paling umum muncul ditandai dengan ruam merah dan kulit yang bersisik.
Psoriasis guttate: psoriasis jenis ini memiliki karakter khas ruam merah yang muncul seperti bintik-bintik.
Psoriasis pustular: ruam yang muncul berisikan nanah dan kulit bersisik.
Psoriasis inverse: ciri khasnya adalah muncul peradangan pada area-area lipatan kulit.
Psoriasis erythrodermic: Bentuk langka dari psoriasis ditandai dengan kulit merah dan terus menerus mengelupas. Bila seseorang alami psoriasis jenis ini disarankan agar menemui dokter.
Menurut psoriasis.org secara epidemiologi sekitar sepertiga kasus psoriasis pertama kali muncul sebelum seseorang berumur 20 tahun. Meski sebetulnya bisa dialami oleh siapa saja namun paling sering kondisi memengaruhi mereka yang berada di rentang usia 15 sampai 35 tahun.
(fds/vit)