Tiffany Youngs didiagnosis kanker limfoma Hodgkin pada tahun 2014 yang telah berkembang menjadi kanker ganas. Ia bahkan divonis hanya memiliki waktu hidup satu bulan karena penyakitnya tidak dapat disembuhkan.
"Aku merasa bersalah dan menyusahkan banyak orang, dan aku tak ingin hal serupa menimpa orang lain," ujarnya dikutip dari Sky News.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tiffany hanya makan ikan, tidak makan daging merah, susu, gula, dan kafein. Serta melakukan diet dengan puasa dari jam tujuh malah hingga siang hari.
Ia juga menggunakan mesin cosmodic yang menggunakan cabang logam untuk mengalirkan aliran listrik ke dalam tubuh dengan harapan bisa menstimulasi sel.
Baca juga: Peru Legalkan Ganja Medis |
Ketika mengalami flu pada bulan Februari lalu, ia berkunjung ke rumah sakit untuk melakukan scan, ajaibya, konsultan mengatakan bahwa Tiffany sedang berada dalam masa remisi.
"Aku berteriak 'ini menghilang!'. Aku menelpon ayah dan dia sangat terkejut mendengarnya, aku rasa ia sampai menjatuhkan teleponnya," cerita Tiffany.
"Dari yang bermula kamu divonis akan meninggal, namun kemudian itu tidak terjadi adalah sesuatu yang sangat luar biasa," lanjutnya.
Namun juru bicara Julia Frater, dari Cancer Research UK, mengatakan bahwa tidak menyarankan pasien kanker untuk melakukan pengobatan alternatif.
"Perawatan medis standar untuk kanker semuanya berbasis bukti sehingga telah diuji untuk melihat seberapa aman dan efektifnya mereka," katanya.
Tonton juga 'Linda Gumelar dan Melly Goeslaw Bercerita Soal Kanker Payudara':
(wdw/up)











































