Jakarta -
Lensa kontak adalah lensa tipis yang dipasang langsung di permukaan mata untuk memperbaiki fungsi penglihatan. Karena sifat lensa bersentuhan dengan organ sensitif, maka pemakaiannya pun tidak boleh sembarangan.
Namun sayangnya menurut Center for Disease Control and Prevention (CDC) sebagian besar pengguna lensa kontak setidaknya pernah melakukan kebiasan yang bisa meningkatkan risiko infeksi mata.
Dilansir menshealth.com ini dia kebiasan yang salah saat menggunakan lensa kontak. Mungkin Anda juga pernah melakukan beberapa hal ini?
Dipakai tidur
Foto: Thinkstock
|
Ketika seseorang tidur, maka akan tercipta ekosistem yang hangat, gelap, dan lembab dengan sedikit oksigen di mata. Kondisi tersebut disukai oleh bakteri dan jamur sehingga risiko infeksi pun akan meningkat.Selebihnya lensa kontak dapat menghalangi oksigen pada kornea mata. Maka jika Anda merasa lelah setelah melakukan aktivitas sebaiknya sempatkan dulu mencopot lensa kontak agar tidak terjadi iritasi pada mata anda.
Membilas dengan air keran
Foto: Thinkstock
|
Ketika Anda ingin melepas lensa kontak namun mengunakan air yang ada di dekat Anda seperti air keran, itu adalah kesalahan fatal. Air keran mengandung bakteri dan juga amoeba yang bisa mengakibatkan Acanthamoeba keratitis, infeksi mata berat yang sulit ditangani. Kondisi mata ini menciptakan radang di kornea Anda dan menimbulkan luka serta penglihatan cacat.
Lewat batas ganti
Foto: Thinkstock
|
Apakah Anda memutusakan mengganti lensa kontak ada sehari, seminggu atau perbulan. Tergantung pada aturan yang tertera pada kemasan saat Anda membelinya. Namun menurut laporan CDC setengah dari pengguna lensa kontak tidak mematuhi jadwal mereka.Jika Anda menggunakan kontak lensa terlalu lama, Anda mungkin mengalami iritasi, infeksi, dan ulkus kornealuka terbuka yang sangat menyakitkan di mata Anda yang dapat menyebabkan kerusakan penglihatan jangka panjang.
Digunakan saat berenang dan mandi
Foto: Thinkstock
|
Tidak diperkenankan menggunakan lensa kontak saat berenang dan mandi sama dengan alasan yang sama seperti dengan air keran untuk membilas yaitu risiko Acanthamoeba keratitis. Jika Anda terlanjur melakukannya maka segera lepaskan lensa kontak , keluar dari kolam berenang, buang lensa kontak Anda atau sterilkan selama satu malam sebelum digunakan kembali.
Ketika seseorang tidur, maka akan tercipta ekosistem yang hangat, gelap, dan lembab dengan sedikit oksigen di mata. Kondisi tersebut disukai oleh bakteri dan jamur sehingga risiko infeksi pun akan meningkat.
Selebihnya lensa kontak dapat menghalangi oksigen pada kornea mata. Maka jika Anda merasa lelah setelah melakukan aktivitas sebaiknya sempatkan dulu mencopot lensa kontak agar tidak terjadi iritasi pada mata anda.
Ketika Anda ingin melepas lensa kontak namun mengunakan air yang ada di dekat Anda seperti air keran, itu adalah kesalahan fatal. Air keran mengandung bakteri dan juga amoeba yang bisa mengakibatkan Acanthamoeba keratitis, infeksi mata berat yang sulit ditangani. Kondisi mata ini menciptakan radang di kornea Anda dan menimbulkan luka serta penglihatan cacat.
Apakah Anda memutusakan mengganti lensa kontak ada sehari, seminggu atau perbulan. Tergantung pada aturan yang tertera pada kemasan saat Anda membelinya. Namun menurut laporan CDC setengah dari pengguna lensa kontak tidak mematuhi jadwal mereka.
Jika Anda menggunakan kontak lensa terlalu lama, Anda mungkin mengalami iritasi, infeksi, dan ulkus kornealuka terbuka yang sangat menyakitkan di mata Anda yang dapat menyebabkan kerusakan penglihatan jangka panjang.
Tidak diperkenankan menggunakan lensa kontak saat berenang dan mandi sama dengan alasan yang sama seperti dengan air keran untuk membilas yaitu risiko Acanthamoeba keratitis. Jika Anda terlanjur melakukannya maka segera lepaskan lensa kontak , keluar dari kolam berenang, buang lensa kontak Anda atau sterilkan selama satu malam sebelum digunakan kembali.
(fds/fds)