"Kebodohan terbesar yang pernah saya lakukan adalah merokok," kata Indro dalam kutipan-kutipan yang viral bersama poster tersebut.
Beredarnya poster tersebut rupanya membuat Indro gerah. Meski mendukung semangat untuk berhenti merokok, ia merasa ada beberapa informasi yang salah dalam poster yang viral tersebut. Salah satunya terkait almarhumah istrinya yang disebut sebagai perokok pasif.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Indro menegaskan, istrinya bukan perokok pasif seperti yang disebutkan. Ia juga menegaskan dirinya sudah lama berhenti merokok.
"Istriku adalah perokok sampai dengan dia ketahuan berhenti merokok. Jadi bukan perokok pasif. Dan aku bahkan sudah berhenti (merokok) dari tahun 1998," tambah Indro.
Walau begitu, Indro mengatakan tetap dukung semangat berhenti merokok. Ia sendiri kerap tampil sebagai contoh sukses berhenti merokok. Hanya saja penggunaan foto dan kutipan tanpa izin dan disertai narasi yang tidak tepat, membuatnya merasa tidak nyaman.
"Aku (dulunya) bukan hanya heavy smoker, tapi tester. Lebih berat," tegasnya.
Tonton juga video 'Cara Jauhkan Rokok dari Anak':
(up/Khadijah Nur Azizah)











































